Pria di Palembang Tewas Ditembak dan Dibacok Saat di Teras Musala
Ilustrasi Garis Polisi (IDN Times/Mardya Shakti)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Warga Jalan Sultan Agung, Kelurahan 1 Ilir, Kecamatan Ilir Timur II Palembang, dikagetkan kejadian penyerangan secara tiba-tiba oleh lima orang tak dikenal (OTD). Korbannya bernama Muslim (40) dianiaya saat berada di teras musala Abadan.
Para pelaku menyerang menggunakan senjata tajam (sajam) dan senjata api (senpi). Korban meninggal saat dibawa ke Rumah Sakit Pelabuhan Palembang.
"Saat ini kasus tersebut masih kita selidiki, baik di lapangan dengan memeriksa saksi-saksi yang ada," ungkap Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, AKBP Nuryono saat dikonfirmasi IDN Times, Rabu (22/7/2020).
1. Kronologis penyerangan terhadap korban
Ilustrasi pembunuhan. (IDN Times/Mia Amalia)Kasus penyerangan oleh OTD membuat heboh masyarakat. Dari rekaman video yang diunggah di media sosial (medsos), korban tergeletak berlumuran darah dari kepala hingga ke kaki. Korban juga ditembak oleh para pelaku di bagian paha.
Lalu para pelaku lain membacok korban ke arah tangan, leher, dada dan kepala.
Baca Juga: Pembunuhan di Palembang Viral, Berawal dari Perselingkuhan Korban
2. Keponakan korban saksikan pamannya diserang para pelaku
(Ilustrasi penganiayaan) IDN Times/Sukma Shaktisaksi mata yang juga keponakan korban, Feri (30) mengungkapkan, tak mengetahui motif para pelaku melakukan penyerangan. Saat itu dirinya berada di lokasi kejadian, hanya saja tidak bisa menolong pamannya karena para pelaku bersenjata.
"Saya sempat halangi sebentar, tapi lima orang itu membabi buta menembak dan membacok. Saya cuma bisa teriak, setelah itu mereka pergi," ungkap Feri.
Baca Juga: Hasil Investigasi Ombudsman Sumsel, Pemecatan Nakes OI Salahi Aturan
3. Polisi temukan dua selongsong peluru
Ilustrasi. IDN Times/ Mia AmaliaTim Polsek Ilir Timur II Palembang yang tiba di lokasi usai mendapat laporan warga, langsung membentangkan garis polisi di sekitar TKP.
"Kita temukan ada dua selongsong di TKP. Mudah-mudahan kasus ini segera terungkap," tutup Kapolsek Ilir Timur II Palembang, Kompol Mario Ivanry.
Baca Juga: Ungkap Kasus Pembunuhan Editor Metro TV, 20 Saksi Diperiksa Maraton
