Pemprov Sumsel Minta Jalan Palembang-Betung Dilebarkan Tahun Depan

Jalan nasional Palembang-Betung hanya lebar 6,8 meter

Intinya Sih...

  • Kemacetan di Jalintim Palembang-Betung terjadi akibat kendaraan saling serobot dan jalan sempit
  • Setelah ditangani, kondisi jalur Palembang-Betung kini berlangsung lancar
  • Pj Gubernur Sumsel mengusulkan pelebaran jalan nasional di Simpang Y untuk mengatasi kemacetan di masa mendatang

Palembang, IDN Times - Jalur mudik di Jalan Lintas Timur (Jalintim) ruas Palembang-Betung sempat mengalami kemacetan panjang pada masa mudik lebaran, tepatnya pada 5-6 April 2024 lalu. Kondisi tersebut diakibatkan kendaraan yang saling serobot untuk mendahului, sedangkan akses jalan begitu sempit.

Kemacetan tersebut kini sudah berhasil ditangani. Ruas Palembang-Betung kini berlangsung lancar. Begitu juga jalan menuju simpang Y arah Jambi dan Muba terpantau ramai lancar.

"Kita akan mengusulkan tahun depan mengenai pelebaran jalan nasional (Palembang-Betung), utamanya di Simpang Y. Kita akan sampaikan ke Kementerian PU untuk pelebaran jalan tersebut," ungkap Pj Gubernur Sumsel, Agus Fatoni, Senin (8/4/2024).

Baca Juga: Tak Ada Jalur Alternatif, Palembang-Betung Sempat Macet Total

1. Simpang Betung pertemuan kendaraan dari Jambi, Sekayu, dan Palembang

Pemprov Sumsel Minta Jalan Palembang-Betung Dilebarkan Tahun DepanPJ Gubernur Sumsel Agus Fatoni memantau kondisi arus lalu lintas Palembang-Betung (Dok: istimewa)

Agus menilai jika kemacetan di ruas Palembang-Betung tak terjadi hanya karena penyempitan jalan dan ulah saling serobot kendaraan. Beberapa masalah juga diakibatkan pasar tumpah ruah, sehingga banyak kendaraan menggunakan bahu jalan untuk berhenti berbelanja.

"Sering macet karena terjadi penumpukan dan penggabungan arus dari arah Jambi itu, termasuk dari Sekayu bertemu di sini. Begitu juga kendaraan dari Palembang," jelas dia.

Baca Juga: Tol Palembang-Betung Dibuka 5 April 2024 untuk Mudik Lebaran

2. Akui jalanan Palembang-Betung padat kendaraan

Pemprov Sumsel Minta Jalan Palembang-Betung Dilebarkan Tahun DepanKemacetan ruas Palembang-Betung (Dok: istimewa)

Untuk mengatasi kemacetan itu, Agus memerintahkan personel dari kepolisian, Dinas Perhubungan (Dishub) dan Satpol PP untuk mengurai jika terjadi kemacetan. Pihaknya menilai, langkah antisipasi ini akan dilakukan juga pada arus balik mendatang.

"Pengalaman ini jadi pelajaran kita untuk mengantisipasi kemacetan. Mudah-mudahan tidak terjadi lagi, kalau padat sejauh ini memang iya," jelas dia.

3. Banyak truk masih beroperasi meski sudah dilarang

Pemprov Sumsel Minta Jalan Palembang-Betung Dilebarkan Tahun DepanKemacetan ruas Palembang-Betung (Dok: istimewa)

Kapolda Sumsel, Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo, mengatakan kemacetan pada arus mudik lebaran di Sumsel tahun ini terjadi karena banyak truk dan logistik yang masuk ke Jalan Lintas Timur. Padahal sebelumnya Pemprov Sumsel telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) mengenai larangan truk melintas saat arus mudik dan arus balik lebaran.

"Ternyata setelah kita pantau masih banyak truk yang melintas di jalan lintas antar kabupaten dan kota. Truk yang boleh melintas hanya pengangkut BBM, sembako, dan bus penumpang," ungkap Rachmad.

Baca Juga: Kapolda Sumsel Hentikan Truk yang Masih Melintas di Jalanan

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya