Pemilik Klinik Beberkan Alasan Pinjamkan Ambulans yang Viral di Medsos
Mobil ambulans yang digunakan untuk hantaran mas kawin ditilang di Polrestabes Palembang (IDN Times/istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Pemilik Klinik Hamima, Dr. Mustofa Husin Syahab, Sp.OG., akhirnya angkat bicara terkait mobil ambulans viral yang digunakan untuk mengantar seserahan pernikahan. Dirinya baru mengetahui usai beredar berita di media massa mengenai kliniknya tersebut.
Mustofa tak menampik jika ambulans itu dipinjam. Hanya saja saat melakukan peminjaman, dikatakan mobil tersebut akan digunakan untuk kegiatan sosial.
"Mobil ambulans itu memang dari pihak pengantin yang ingin meminjamnya kepada kami," ungkap Mustofa, Jumat (23/10/2020).
1. Akui salah jika gunakan sirene saat tak membawa pasien
Mobil ambulans yang digunakan untuk hantaran mas kawin ditilang di Polrestabes Palembang (IDN Times/istimewa)Mobil ambulans itu dipinjam dari klinik oleh teman anaknya. Mustofa tidak melarang hal tersebut, hanya saja yang menjadi masalah saat mobil tersebut dipakai bukan untuk keperluan mendesak, apalagi menggunakan sirene seolah-olah ada pasien di dalam mobil.
"Harusnya sirine tidak dihidupkan jika hanya untuk kegiatan di luar klinik. Saya memang memberikan izin pakai, namun untuk kegiatan sosial dan melarang sirinenya dihidupkan," jelas dia.
Baca Juga: Polrestabes Palembang Selidiki Ambulans Dipakai untuk Antar Seserahan
2. Siapa saja boleh meminjam ambulans untuk kegiatan sosial
Video viral mobil dipakai untuk hantaran nikahan (IDN Times/istimewa)Dirinya pun menjelaskan, hazmat dikenakan agar aman saat pandemik COVID-19 seperti saat ini. Mustofa mengaku sudah dimintai keterangan oleh Polrestabes Palembang mengenai peminjaman mobilnya itu.
"Ambulans tidak disewakan, itu statusnya pinjam atau digunakan untuk kegiatan sosial siapa saja. Jika masyarakat butuh mobil maka silakan pakai. Hazmat itu saya yang sarankan, agar aman," jelas dia.
Baca Juga: Keluarga Pemilik Seserahan di Ambulans Minta Maaf Ke Masyarakat
3. Polisi hanya tilang sopir ambulans
Video viral mobil dipakai untuk hantaran nikahan (IDN Times/istimewa)Kasat Lantas Polrestabes Palembang, Kompol Yakin Rusdi mengatakan, tidak ada penetapan tersangka dari kasus ambulans yang digunakan untuk mengantar seserahan. Hanya saja, dirinya terpaksa menilang sopir karena menyalahi aturan dalam berkendara.
"Tidak ada penetapan tersangka. Hanya tilang saja, karena fungsi mobil ambulans itu dipakai untuk mengantar orang sakit atau jenazah bukan hantaran pernikahan," jelas dia.
Mobil ambulans yang sempat diamankan di Polrestabes Palembang telah dikembalikan oleh polisi ke Klinik Hamima. Yakin berharap tidak ada penyalahgunaan kendaraan lagi oleh masyarakat ke depan.
"Kami mengimbau agar masyarakat bisa lebih bijak saat menggunakan fungsi mobil ambulans," tutup dia.
Baca Juga: Viral Ambulans Tancap Gas Saat Demo Omnibus Law, Polisi: Mencurigakan
