Lima Wilayah Sumsel Mengalami Banjir Setelah Diguyur Hujan 

Hujan lebat masih bayangi 12 daerah Sumsel hingga hari ini

Intinya Sih...

  • Sepekan terakhir, 5 wilayah di Sumatra Selatan dilanda banjir akibat hujan lebat, termasuk Musi Banyuasin, Prabumulih, Muratara, dan Pali.
  • Banjir di Muratara mencapai dua meter, mengakibatkan 31 sekolah terendam. Cuaca ekstrem diperkirakan akan berlangsung sepanjang Januari 2024.
  • BMKG memperingatkan 12 wilayah di Sumsel berpotensi diguyur hujan lebat hari ini dengan suhu udara berkisar antara 19 hingga 32 derajat Celsius.

Palembang, IDN Times - Pemerintah Provinsi Sumatra Selatan (Pemprov Sumsel) mencatat ada lima wilayah yang mengalami banjir di awal 2024. Kondisi ini dipengaruhi kondisi cuaca yang terus diguyur hujan selama sepekan terakhir, seperti Musi Banyuasin (Muba), Prabumulih, Musi Rawas Utara (Muratara), dan Penukal Abab Lematang Ilir (Pali).

"Dari lima wilayah yang terendam banjir, Kabupaten Muratara menjadi wilayah dengan kondisi terparah mengalami banjir," ungkap Kepala BPBD Sumsel, Iqbal Ali Syahbana, Sabtu (13/1/2024).

Baca Juga: Banjir di Muratara Rendam 20 Ribu Rumah dan Memutus 8 Jembatan

1. Banjir di Muratara mencapai 2 meter

Lima Wilayah Sumsel Mengalami Banjir Setelah Diguyur Hujan Banjir melanda Musi Rawas Utara akibat intensitas hujan tinggi dalam beberapa waktu terakhir (Dok: BPBD Sumsel)

Iqbal pun menyebut banjir di Muratara tertinggi mencapai dua meter. Dari hasil peninjauan ke wilayah Muratara, Sungai Rawas dan, Rupit, air sungai meluap karena tak bisa menampung debit air yang semakin tinggi.

"Untuk di Muratara ada 31 Sekolah terendam yang terdiri dari 23 SD dan delapan SMP. Untuk bantuan telah kami kirimkan ke lokasi banjir sebanyak 600 paket dari Gubernur Sumsel," jelas dia.

Baca Juga: 2 Sungai Meluap, Banjir di Muratara Sudah Mencapai 2 Meter 

2. Warga bantaran sungai diminta waspada

Lima Wilayah Sumsel Mengalami Banjir Setelah Diguyur Hujan Banjir melanda Musi Rawas Utara akibat intensitas hujan tinggi dalam beberapa waktu terakhir (Dok: BPBD Sumsel)

Iqbal menerangkan, cuaca ekstrem yang terjadi di Sumsel diperkirakan akan terus berlangsung selama Januari 2024. Pihaknya pun mengimbau daerah di Sumsel agar siaga mengantisipasi wilayahnya dari ancaman banjir dan longsor.

"Kita terus ingatkan agar masyarakat yang berdomisili di daerah rawan bencana agar tetap waspada banjir bandang utamanya pada malam hari," jelas dia.

3. Prediksi BMKG terkait prakiraan cuaca

Lima Wilayah Sumsel Mengalami Banjir Setelah Diguyur Hujan ilustrasi hujan (pexels.com/Pixabay)

Dari data Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) hari ini, ada 12 wilayah di Sumsel yang berpotensi diguyur hujan lebat. Adapun wilayah tersebut, meliputi Banyuasin, Lahat, Lubuk Linggau, Musi Rawas, Musi Rawas Utara, Musi Banyuasin, Muara Enim, OKU, OKU Selatan, OKI, Ogan Ilir dan Palembang.

Untuk pagi hingga sore, kondisi cuaca berawan dengan potensi hujan sedang sampai lebat terjadi di  wilayah Banyuasin, Lahat, Lubuk Linggau, Musi Rawas, Musi Banyuasin, OKI, Ogan Ilir dan Palembang; potensi hujan ringan di wilayah Empat Lawang, Muara Enim, OKU, OKU Selatan, PALI, Pagaralam dan Prabumulih.

Memasuki malam hari, cuaca berawan dengan potensi hujan ringan sampai sedang di wilayah Empat Lawang, Lahat, Lubuk Linggau, Muara Enim, Musi Banyuasin, Musi Rawas, Musi Rawas Utara, OKU, OKU Selatan dan OKU Timur.

Saat dini hari, cuaca berawan dengan udara kabur berkabut terjadi di seluruh wilayah. Suhu udara wilayah Sumsel dataran rendah yakni Palembang, Banyuasin, Musi Banyuasin, Ogan Ilir dan OKI mencapai 23 hingga 32 °C, dengan kelembaban udara 60 persen sampai 98 persen.

Lalu, untuk suhu udara wilayah Sumsel dataran tinggi sekitar Pagar Alam, Empat Lawang, Lubuk Linggau, Lahat dan OKU Selatan mencapai 19 hingga 31 °C dengan kelembaban udara 65 persen sampai 100 persen.

Baca Juga: 154 Rumah di Muratara Rusak Terkena Angin Puting Beliung

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya