BPBD Sumsel Siapkan 3 Hal Pokok Penting Hadapi Cuaca Ekstrem

BMKG ingatkan dini bencana hidrometeorologi di Sumsel

Intinya Sih...

  • BPBD Sumsel siapkan langkah mitigasi bencana hidrometeorologi pasca peringatan BMKG.
  • Masyarakat diingatkan untuk berhati-hati, pemerintah sudah menyiapkan personel dan peralatan.
  • Wilayah rawan bencana dibagi menjadi dataran tinggi dan rendah, BPBD sudah memetakan wilayah serta menyiapkan bantuan peralatan.

Palembang, IDN Times - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sumatra Selatan (BPBD Sumsel), M Iqbal Alisyahbana, menyiapkan langkah mitigasi bencana hidrometeorologi di Sumsel pasca BMKG mengeluarkan peringatan. Beberapa wilayah di wilayah Sumsel bakal menghadapi kerawanan bencana mulai dari banjir, longsor, dan puting beliung.

"Sesuai dengan prediksi BMKG tentang kerawanan bencana hidrometeorologi di Sumsel, BPBD menyiapkan langkah-langkah antisipasi seperti mempersiapkan personel, peralatan, dan logistik di kabupaten maupun kota rawan bencana," ungkap Iqbal, Selasa (5/3/2024).

Baca Juga: 25 Rumah di Prabumulih Rusak Disapu Puting Beliung

1. BPBD antisipasi peralatan dan personel

BPBD Sumsel Siapkan 3 Hal Pokok Penting Hadapi Cuaca Ekstremilustrasi bencana banjir akibat badai (unsplash.com/ Chris Gallagher)

Iqbal menerangkan, mitigasi dan antisipasi bencana juga dilakukan kepada masyarakat. Pemerintah mengingatkan agar masyarakat tetap berhati-hati, mengingat cuaca ekstrem bakal mengalami peningkatan.

"Kita juga sudah menyiapkan peralatan dan juga personel, agar kita sudah siap ketika bencana ekstrem terjadi," beber dia.

Baca Juga: Pemkot Palembang Target Genangan Air Tak Sampai 30 Cm

2. Waspada di wilayah dataran tinggi dan rendah Sumsel

BPBD Sumsel Siapkan 3 Hal Pokok Penting Hadapi Cuaca EkstremTim SAR gabungan mencari korban tanah longsor di Desa Bonglo, Kecamatan Bastem Utara, Kabupaten Luwu. (Dok. Kantor Basarnas Makassar)=

Iqbal pun menejelaskan, wilayah rawan bencana Hidrometeorologi di Sumsel dibagi di dua wilayah yakni di dataran tinggi dan rendah. Wilayah rawan tersebut berada di OKU Raya seperti OKU Selatan, Timur, dan OKU. Lalu Palembang, Mura, Muratara, dan Banyuasin serta OI.

"Kita juga sudah memetakan wilayah rawan bencana. BPBD Sumsel sebagai koordinator sudah melengkapi peralatan dan menyiapakan bantuan peralatan," jelas dia.

3. Peralatan dan logistik disebar ke kabupaten maupun kota

BPBD Sumsel Siapkan 3 Hal Pokok Penting Hadapi Cuaca EkstremFoto banjir saat rendam pemukiman warga di Desa Karumbu Kecamatan Langgudu (Dok/Istimewa)

Bantuan peralatan tersebut akan segera dikirimkan ke wilayah yang masuk daftar rawan bencana di Sumsel. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi secara dini kejadian bencana alam.

"Dalam waktu dekat kita memberikan bantuan peralatan dan logistik ke kabupaten/kota," tutup dia.

Baca Juga: BMKG Imbau Lebih Dini Potensi Angin Kencang di Sumsel

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya