2 Warga Palembang Jadi Korban Kapal Getek Karam di Banyuasin
Intinya Sih...
- Kecelakaan kapal getek di Banyuasin merenggut dua korban jiwa dan satu orang masih dalam pencarian.
- Tiga penumpang selamat dari kejadian tersebut, sementara dua korban telah dibawa ke Palembang.
- Getek oleng akibat kehilangan keseimbangan di areal sawah pasang surut, menyebabkan kecelakaan yang menewaskan dan melukai penumpang.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banyuasin, IDN Times - Kecelakaan transportasi sungai kembali terjadi di wilayah Banyuasin. Kejadian naas tersebut merenggut dua korban jiwa, karena kapal getek yang mengangkut enam warga tenggelam.
"Ada dua korban jiwa atas nama Ita dan Mala. Sedangkan satu lagi masih dalam pencarian (hilang)," ungkap Camat Rantau Bayur Banyuasin, Syaiful, Sabtu (10/2/2024).
Baca Juga: Perahu Getek Terbalik di Banyuasin, 3 Orang Sekeluarga Tewas
1. Jenazah korban langsung dibawa ke Palembang
Alpian menerangkan, tiga orang penumpang kapal berhasil selamat dari kejadian itu. Kecelakaan kapal terjadi di areal sawah pasang surut di Desa Sejagung, Kecamatan Rantau Bayur, Banyuasin, sekitar pukul 11.00 WiB.
"Dua korban meninggal diketahui merupakan warga Palembang. Jenazahnya sudah dibawa ke Palembang menggunakan ambulans," ungkap dia.
Baca Juga: Speedboat Pembawa Jenazah Tabrak Getek, 3 Tewas dan 3 Hilang
2. Saat kejadian air tengah pasang
Dari informasi yang dihimpun, rombongan penumpang getek datang menggunakan mobil salah satu penumpang berencana untuk silahturahmi. Setelah memarkirkan kendaraannya, rombongan menyewa getek untuk menuju wilayah Rantau Bayur.
"Tiga korban selamat belum diketahui identitasnya. Namun memang, saat kejadian air masih tinggi, pasca banjir," jelas dia.
3. BPBD masih gali informasi tentang identitas korban
Sementara itu, Plt Kepala BPBD Banyuasin, Alpian membenarkan kejadian. Menurutnya, getek yang ditumpangi keenam penumpang oleng diakibatkan kehilangan keseimbangan dan terbalik.
Sejauh ini pihaknya masih menghimpun data korban selamat dan meninggal dunia serta melakukan pencarian satu orang korban yang tenggelam.
"Informasinya mau silahturahmi ke rumah mantan mertua. Salah satu korban pernah nikah dengan perempuan asal sejagung," tutup dia.
Baca Juga: 3 Korban Kecelakaan Speed Boat di Sungai Musi Ditemukan