Warga Palembang Belum Terima Bansos, Wawako: Lapor di Medos Saya

Asal warga benar-benar berhak menerima

Palembang, IDN Times - Wakil Wali Kota (Wawako) Palembang, Fitrianti Agustinda, mendorong warga miskin yang belum menerima bantuan sembako untuk melapor ke RT, Lurah dan Camat secara berjenjang.

Namun jika laporan tersebut belum mendapat respon cepat, perempuan yang biasa disapa Finda ini meminta warga Palembang melapor ke akun Instagram miliknya. Menurutnya, warga juga harus aktif mengadukan jika bantuan sembako tidak tepat sasaran.

"Kita tahu betul pasti warga miskin baru terus bertambah. Pemerintah juga tidak bisa meng-cover keseluruhan. Kalau sudah mengadu ke Camat atau Lurah tapi belum ada respon, zaman sekarang sudah canggih silakan mengadu ke sosial media saya, komentar bisa ditampung," kata dia, Senin (11/5).

Baca Juga: [Lipsus] Mengungkap Transparansi Data Penerima Bansos Palembang

1. Warga penerima bantuan diminta menunggu di rumah

Warga Palembang Belum Terima Bansos, Wawako: Lapor di Medos SayaMengungkap transparansi data penerima bansos di Palembang (IDN Times/Arief Rahmat)

Menurut Finda, Pemkot Palembang akan menempelkan data penerima bansos di kantor kelurahan. Hal itu dilakukan demi transparansi distribusi bansos agar tetap sasaran. Meski begitu, Finda meminta warga tetap berada di rumah dan menunggu bansos datang.

"Kalau transparansi semacam itu tidak berjalan efektif, memang tidak bisa dipungkiri pasti tetap ada saja kesalahan. Makanya agar kondisi kondusif baiknya warga Palembang yang sudah terdata, tunggu saja di rumah sampai paket datang," pintanya.

2. Pengaduan akan ditanggapi jika warga belum menerima bansos dan memenuhi kriteria

Warga Palembang Belum Terima Bansos, Wawako: Lapor di Medos SayaPenyaluran bantuan sembako di Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Fitri menerangkan, sebagai kepala daerah dirinya wajib menerima dan mendengarkan keluhan masyarakat terkait permasalahan yang terjadi di lapangan. Namun laporan yang masuk akan direspon dengan validasi data terlebih dulu.

"Saya membuka pintu selebar-lebarnya pengaduan di media sosial, karena memang kemiskinan bertambah hampir setiap hari. Bagi warga yang belum menerima bantuan akibat COVID-19 akan diusahakan, asal yang bersangkutan memang belum mendapat bantuan pusat dan daerah serta berhak," terang dia.

3. Pemkot masih menunggu jawaban soal PSBB

Warga Palembang Belum Terima Bansos, Wawako: Lapor di Medos SayaJadwal pendistribusian paket sembako Pemkot Palembang (IDN Times)

Ketika disinggung mengenai pembaruan keputusan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB bagi Palembang, Fitri menegaskan jika hingga detik ini pihaknya masih menunggu jawaban Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

"Pada prinsipnya menunggu. Kalau bahas kriteria memenuhi atau tidak, sudah tidak ada sangkut pautnya lagi. Karena surat pengajuan telah diserahkan ke pusat melalu Gubernur Sumsel," tegas dia.

Membahas kriteria pengajuan PSBB, sebelumnya Palembang belum masuk dalam kategori karena penyebaran COVID-19 yang belum merata. Namun dari data terbaru, seluruh kecamatan di Palembang sudah terkonfirmasi positif corona. Terakhir di kecamatan Gandus dan Bukit Kecil.

Baca Juga: Begini Kriteria Warga Palembang Penerima Paket Sembako

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya