Stok Vaksin COVID-19 di Palembang Sudah Kosong Sejak Sepekan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Dinas Kesehatan (Dinkes) Palembang meminta stok vaksin COVID-19 dari pemerintah pusat segera distribusikan ke daerah. Sebab stok vaksin sudah kosong sejak sepekan.
"Palembang kehabisan stok vaksin COVID-19 dan belum bisa melanjutkan vaksinasi. Kami berharap distribusi bisa cepat dilakukan," ujar Juru Bicara Satgas COVID-19 Palembang, Yudhi Setiawan, Senin (10/10/2022).
1. Palembang butuh 400-500 dosis tambahan
Selama ketersediaan vaksin kosong, Dinkes Palembang belum bisa mengejar target sasaran penerima vaksinasi COVID-19 dosis ketiga, dan tidak dapat melaksanakan vaksinasi secara massal. Stok vaksin yang tersedia saat ini hanya Pfizer.
"Tapi alokasinya sedikit dan kita mengutamakan kebutuhan vaksinasi bagi yang benar-benar memerlukan. Kondisi ini karena dari pusat memang belum ada,” kata dia.
Dinkes Palembang memperkirakan jumlah kebutuhan vaksin COVID-19 untuk melengkapi dosis kedua dan ketiga sekitar 400-500 ribu dosis, dengan asumsi kebutuhan tersebut sudah menyasar penerima dosis lengkap.
2. Penerima vaksin dosis lengkap bagi ibu hamil di Palembang baru 162 orang
Berdasarkan data Dinkes Palembang, realisasi cakupan vaksinasi COVID-19 dosis primer pada 6 Oktober 2022 sudah mencapai 1.025.793 atau 72,64 persen dari 1.412.064 orang warga Palembang.
Jumlah cakupan vaksinasi itu terdiri dari kategori tenaga kesehatan 19.374 orang (133,66 persen), petugas publik sebanyak 149.447 orang (168,55 persen), dan masyarakat lanjut usia hingga 68.324 orang (53,16 persen).
"Sedangkan masyarakat rentan dan umum mencapai 62 persen, remaja 98 persen, anak-anak 49 persen. Sedangkan ibu hamil baru 162 orang," jelasnya.
3. Penerima vaksin COVID-19 dosis lengkap di Palembang baru 33 persen
Target sasaran penerima vaksinasi lengkap mulai dosis satu hingga dosis tiga di Palembang mencapai 1.412.064 orang. Namun untuk keseluruhan kategori penerima vaksin lengkap baru di angka 360.382 orang atau 33,09 persen.
Kendati penerima vaksinasi lengkap masih belum mencapai 100 persen, Dinkes Palembang menyebut kondisi COVID-19 saat ini dapat disimpulkan dalam situasi cukup terkendali. Sebab penambahan harian hanya 5-10 kasus.
"Untuk kasus aktif dalam perawatan tersisa 57 kasus. Semua itu diimbangi dengan jumlah angka kesembuhan yang cukup banyak rata-rata 10 orang, seperti terakhir pada Sabtu (8/10/2022) ada 9 orang yang dinyatakan sembuh," kata dia.