Polisi Tangkap Tersangka Pembunuhan Siswa di Gorong-gorong Lahat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lahat, IDN Times - Polisi akhirnya berhasil mengungkap dan menangkap tersangka pembunuhan siswa SMA yang ditemukan tewas di gorong-gorong Jalan Microwave Kelurahan Gunung Gajah, Lahat, Rabu (30/11/2022) lalu.
Menurut Kasat Reskrim Polres Lahat, AKP Herly Setiawan, pelaku merupakan warga Desa Lingga, Lawang Kidul, Muara Enim. Saat dibekuk, tersangka sedang berada di kebun keluarga.
"Pelaku berinsial P usia 17 tahun sudah kita amankan," ujarnya, Minggu (4/12/2022).
Baca Juga: Siswa Lahat Ditemukan Tewas di Gorong-Gorong, Diduga Korban Pembunuhan
1. Satu tersangka ditangkap saat berada di pondok kebun
Anggota Satreskrim Polres Lahat membekuk pelaku pada Sabtu (3/12/2022) sekitar pukul 03.00 WIB di Desa tebat semen, Padang Bindu Muara Enim. Penangkapan bermula saat Tim Macan Satreakrim Polres Lahat menerima informasi bahwa pelaku sedang berada di kebun keluarga.
"Saat penangkapan, tersangka lagi di dalam pondok dan sekarang pelaku sudah ada di Polres Lahat," katanya.
Baca Juga: Pria Asal OKU Timur Gelapkan Uang Mantan Pacar Rp30 Juta
2. Pembunuhan dan perampokan terjadi dini hari
Herly mengatakan, petugas juga mengamankan barang bukti pakaian korban. Barang bukti lainnya yakni sebuah kotak handphone VIVO Y12 milik korban, dan satu buah Jaket berwarna hijau milik tersangka.
"Selain itu ada STNK dan satu unit sepeda motor Honda Beat nomor BG 3964 EAl warna biru silver milik korban. Dari keterengan tersangka, pembunuhan dan perampokan terjadi Minggu (27/11/2022) sekitar pukul 03.00 WIB di Jalan Microwave," timpalnya.
3. Polisi baru berhasil menangkap satu korban
Pelaku menerangkan, ia dan rekannya merencanakan pembunuhan terhadap korban untuk mengambil sepeda motor, Minggu (27/12/2022) sekitar pukul 01.00 WIB. Rekan tersangka kemudian menyiapkan satu bilah pisau yang disimpan di pinggang kiri.
"Korban ini dirampok oleh dua orang, yaitu AN dan P. Saat ini baru P yang berhasil ditangkap," kata Herly.
4. Korban ditusuk dan kepalanya diinjak pelaku berkali-kali
Sebelumnya, korban diajak AN dan P pergi membeli minuman keras dan menuju ke Jalan Microwave menggunakan motor korban. Setiba di lokasi, korban AF dan kedua tersangka menenggak minuman keras jenis anggur merah. Saat itu AN dan P sudah turun dari motor sedangkan korban masih duduk di motor.
Lalu pelaku P mengawasi situasi kemudian AN mencabut satu buah pisau dari pinggang kiri, dan langsung menusuk korban di bagian dada kiri dua kali.
"Korban tersungkur lalu AN menginjak kepala korban berkali-kali dan menunsuk di bagian punggung korban. Kemudian AN dan P langsung memasukkan korban ke dalam gorong-gorong," jelasnya.
5. Kedua pelaku mendapatkan uang Rp500 ribu
Berdasarkan pengakuan pelaku P, mereka mendapat uang Rp500 ribu dari mengantar motor ke Tebat Semen. Setelah itu keduanya berpisah dan polisi masih memburu tersangka AN.
"Duitnya sudah habis untuk foya- foya. Beli rokok dan minuman. Saya kenal AN memang cari kerja. Tinggal tiga hari di Gunung Gajah di rumah AN. Lalu diajak mengambil motor biar dapat duit. Yang kami ambil punya korban," ungkap pelaku P.
Baca Juga: 2022 Pengadilan Agama Kayuagung Terima 1.507 Permohonan Cerai