Palembang Minta 6 Ribu Kuota ASN, Terbanyak dari Guru
Intinya Sih...
- Pemerintah Kota Palembang mengusulkan ribuan formasi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) 2024, termasuk peluang seleksi honorer menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
- Total formasi CASN dan PPPK yang diusulkan sebanyak 6.211 kuota, dengan formasi paling banyak untuk seleksi guru honorer dan tenaga pendidik.
- Peluang terbuka bagi para honorer untuk memanfaatkan peluang menjadi ASN, sehingga diharapkan dapat memberikan kesejahteraan bagi pahlawan pendidikan.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang sudah mengusulkan ribuan formasi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) 2024, termasuk peluang seleksi honorer menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) kepada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).
"Usulan sudah disampaikan ke Jakarta saat rapat koordinasi persiapan pengadaan ASN 2024 bersama Menpan RB pada Kamis (14/3/2023) kemarin," ujar Penjabat Wali Kota (Pj Wako) Palembang, Ratu Dewa, Jumat (15/3/2024).
Baca Juga: Guru Honorer Palembang Kecewa Seleksi PPPK Wajib Lulusan Pendidikan
1. Total 6.211 kuota diusulkan Pemkot Palembang
Total formasi CASN dan PPPK yang diusulkan Pemkot Palembang pada 2024 sebanyak 6.211 kuota. dengan formasi paling banyak untuk seleksi guru honorer dan tenaga pendidik.
Rincian formasi tersebut yakni 157 formasi CPNS, 1.504 guru PPPK, 439 tenaga kesehatan PPPK, dan selebihnya tenaga teknis PPPK.
"Ini komitmen kita melaksanakan beberapa pembinaan, termasuk memberikan formasi seluas-luasnya kepada para Non PNSD," kata dia.
Baca Juga: Kisruh Seleksi PPPK Muratara, Ratusan Guru Protes Tolak Kecurangan
2. Pemkot komitmen memperbaiki kesejahteraan pegawai non ASN
Peluang terbuka untuk formasi guru terbanyak yang diusulkan Pemkot Palembang berdasarkan permintaan sejumlah pihak, agar pemerintah bisa memberikan kesejahteraan bagi pahlawan pendidikan.
"Begitu juga untuk nakes dan formasi-formasi lainnya," timpal Dewa.
3. Peserta seleksi ASN diminta mempersiapkan diri
Menurut pria kelahiran Ogan Ilir (OI) ini, ribuan formasi yang telah diusulkan kepada Kemenpan RB menjadi potensi besar bagi para honorer mengabdikan diri sepenuhnya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Dengan formasi ini harapannya agar para Non PNSD dan pelamar umum bisa memanfaatkan peluang dengan baik. Para honorer bisa mempersiapkan diri menjalani rekrutmen," jelas dia.
Baca Juga: Relawan Damkar Sumsel Bisa Diangkat Menjadi PPPK, Berikut Syaratnya