Biaya Perbaikan Dermaga 7 Ulu Palembang Mencapai Rp650 Juta
Intinya Sih...
- Pemkot Palembang menghitung biaya perbaikan Dermaga 7 Ulu yang rusak ditabrak tongkang batu bara sekitar Rp650 juta.
- Kerusakan dermaga mencakup patahnya kursi, robohnya rambu sungai, dan atap dermaga patah serta tiang pancang miring.
- Dermaga 7 Ulu Palembang merupakan kawasan wisata dan tempat bongkar muat barang di Sungai Musi, sehingga perbaikan dermaga diharapkan segera dilakukan.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang telah menghitung biaya perbaikan Dermaga 7 Ulu yang rusak ditabrak tongkang batu bara milik PT Karya Pasifik Shipping 2208.
"Perhitungan sudah dilakukan bersama konsultan dan sekitar Rp650 juta," ujar Kabid Perhubungan Laut dari Dinas Perhubungan (Dishu) Palembang, Nihar Manza, Selasa (9/1/2024).
Baca Juga: KSOP Palembang Cabut Izin Tongkang Batu Bara Tabrak Dermaga 7 Ulu
1. Perusahaan tongkang batu bara belum sepakati nilai ganti rugi
Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang mencatat kerusakan fasilitas dermaga, seperti kursi yang patah dan rambu sungai 1 unit roboh. Selain itu atap dermaga juga patah ditambah 6 tiang pancang sudah miring dan dua bolder lepas.
"PT Karya Pasifik Shipping belum menyetujui biaya yang diklaim, mereka juga akab melakukan penghitungan estimasi biaya perbaikan dermaga," kata dia.
Baca Juga: Speedboat Tabrak Tongkang di Muba, 5 Orang Hilang dalam Pencarian
2. Biaya kerusakan sudah diserahkan ke perusahaan pemilik tongkang
Dermaga 7 Ulu Palembang merupakan kawasan wisata, lokasi kapal berlabuh, serta tempat bongkar muat barang di Sungai Musi. Dermaga itu diresmikan Pemkot Palembang pada 15 Juli 2023. Selain milik Pemkot, dermaga tersebut juga milik Kementerian Perhubungan.
"Kita sudah serahkan (perhitungan kerusakan), tapi mereka belum setuju karena ingin hitung ulang. Ada dua dermaga yang rusak milik Pemkot dan Kementerian Perhubungan. Tapi hitungan yang ada baru milik pemkot," jelasnya.
3. Polisi sudah memeriksa semua ABK dan perusahaan
Nizar berharap Dermaga 7 Ulu Palembang segera diperbaiki agar masyarakat bisa kembali memanfaatkan fungsi pelabuhan untuk aktivitas transportasi perairan.
"Sebaiknya secepatnya, kami harap tidak butuh waktu lama," timpal dia.
Sebelumnya polisi juga sudah mengambil keterangan nakhoda dan dua anak buah kapal (ABK), serta pihak korban terkait insiden tongkang tabrak dermaga di Palembang dan pihak perusahaan tongkakng batubara memastikan mengganti rugi.
Baca Juga: 1 ABK Tongkang Atlas Tewas Tenggelam di Sungai Musi