Butuh 2 Hari Jalan Darat ke Lokasi Helikopter Jatuh Kapolda Jambi

Bukit Tamiai punya vegetasi lebat dan bukit terjal

Jambi, IDN Times - Kantor Pencarian dan Pertolongan dari Basarnas Jambi mengirim 11 orang personel untuk mencari helikopter jenis Bell 412 SP (Special Performance) Reg P-3001, yang mengangkut rombongan Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono, Minggu (19/2/2023).

Humas Basarnas Jambi, Lutfi mengatakan, 8 orang dari 11 personel merupakan anggota Pos SAR Kerinci dan sisanya berasal dari Kota Jambi. Dari hasil penelusuran, titik koordinat rombongan Kapolda Jambi mendarat darurat di kawasan Bukit Tamiai, Muara Emat, Kabupaten Kerinci.

Lokasi ini berbatasan dengan Kabupaten Merangin yang memiliki landscape perbukitan dan hutan lebat. Lokasi jatuhnya helikopter sulit diakses oleh tim evakuasi. Jika perjalanan menuju lokasi evakuasi melalu udara, membutuhkan waktu sekitar 40 menit dengan kondisi cuaca cerah. Sementara jika menggunakan jalan darat, dibutuhkan waktu normal sekitar 48 jam agar tim tiba menuju lokasi titik koordinat.

Baca Juga: Koordinat Heli Kapolda Jambi Ditemukan, Tim Kesulitan Akses Lokasi

1. Gambaran Bukit Tamiai lokasi helikopter jatuh

Butuh 2 Hari Jalan Darat ke Lokasi Helikopter Jatuh Kapolda JambiScrenshoot video diduga kondiri ormbongan kapolda jambi sesaat setelah pendaratan darurat. (foto/Creenshoot)

Lutfi mengatakan, lokasi titik koordinat helikopter Kapolda Jambi jatuh di Bukit Tamiai dikenal dengan vegetasi hutan lebat. Kontur perbukitan di wilayah itu memiliki kemiringan hingga 30 derajat.

Terdapat pula areal bukit yang terjal, sehingga butuh waktu dua hari untuk menuju lokasi dengan kondisi cuaca cerah.

Baca Juga: 2 Heli Milik Polda Sumsel dan PT WKS Dikerahkan Cari Kapolda Jambi

2. Sempat berkomunikasi melalui HT

Butuh 2 Hari Jalan Darat ke Lokasi Helikopter Jatuh Kapolda JambiTim SAR bersiap menuji lokasi evakuasi kapolda jambi. (Idn Times/Dedy Nurdin)

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Jambi mengatakan bahwa kondisi Kapolda Jambi dan rombongan selamat. Namun proses evakuasi cukup terkendala karena kondisi hutan yang berkabut serta hujan lebat.

"Tadi kita sudah komunikasi dengan Dirreskrimum Polda Jambi menggunakan HT. Kondisinya selamat tapi sempat terputus karena sinyal kurang bagus. Kondisi di sana hujan dan berkabut," ujarnya.

3. Kronologi kejadian jatuhnya helikopter

Butuh 2 Hari Jalan Darat ke Lokasi Helikopter Jatuh Kapolda JambiTim SAR bersiap menuji lokasi evakuasi kapolda jambi. (Idn Times/Dedy Nurdin)

Berdasarkan kronologi yang disampaikan Kabid Humas Polda Jambi, rombongan Kapolda Jambi berangkat dari Bandara Sultan Thaha Saifudin sekitar pukul 09.30 WIB, Minggu (19/2/2023). 

Rencananya Kapolda Jambi akan meresmikan gedung baru SPKT Polres Kerinci. Kapolda berangkat didampingi Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta Yudistira, Dirpolairud Polda Jambi Kombes Pol Michael Mumbunan, Koorspri Kompol Ayani, dan ADC.

Sekitar pukul 11.02 WIB, Polsko Polda Jambi mendapat kabar jika helikopter jenis Bell 412 SP Reg P-3001 melakukan pendaratan darurat di Bukit Tamiai. Tim itu akan menyisir jalan darat menuju lokasi kejadian. Selain itu proses evakuasi juga dilakukan melalui udara menggunakan helikopter milik PT WKS dan helikopter bantuan Polda Sumatra Selatan (Sumsel).

Baca Juga: Spesifikasi Helikopter Bell 412 SP yang Ditumpangi Kapolda Jambi

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya