DPRD Minta Gubernur Sumbar Tunda Beli Mobil Dinas Baru

Gubernur dianggap tak punya empati di masa pandemik

Padang IDN Times - Publik di Ranah Minang dihebohkan rencana pembelian mobil dinas baru Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatra Barat (Sumbar). Nilainya fantastis hingga mencapai Rp2 miliar untuk dua unit mobil dinas tersebut.

Sebagian besar pihak beranggapan jika pembelian mobil dinas baru Mitsubishi Pajero untuk Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah dan merek Hyundai Palisade untuk Wagub Audy Joinaldy, kurang tepat di saat pandemik COVID-19 masih berlangsung. Kedua Pemimpin itu dianggap tak memiliki rasa empati atau sense of crisis

“Kita kan sedang dalam masa pandemik, refocusing anggaran juga, tapi mereka malah beli mobil dinas baru,” kata anggota DPRD Sumbar Komisi V Fraksi Demokrat, Nofrizon, Rabu (18/8/2021).

1. Alasan mobil dinas lama rusak

DPRD Minta Gubernur Sumbar Tunda Beli Mobil Dinas BaruPixabay/Devolk

Menurut Nofrizon, alasan Gubernur dan Wakilnya membeli mobil dinas baru karena kendaraan operasional lama sudah rusak. Alasan itu dianggap kurang tepat, mengingat tidak semua komponen rusak dan masih bisa diperbaiki.

“Jika disebut mobil lama rusak, kan mobilnya banyak tidak satu. Silakan cek di garasi. Anggarannya itu lebih dari Rp2 miliar untuk dua unit mobil dinas baru ini, dibeli saat pandemi dan refocusing anggaran,” ujar Nofrizon.

Baca Juga: [LIPSUS] DPRD Sumsel Anggarkan Rp913 Juta Beli Baju Dinas Baru 

2. Ketua DPRD Sumbar masih gunakan mobil dinas lama

DPRD Minta Gubernur Sumbar Tunda Beli Mobil Dinas BaruMobil dinas baru type Hyundai Palisade untuk Wagub Sumbar. IDN Times/Andri NH

Nofrizon membandingkannya dengan Ketua DPRD Sumbar, Supardi, yang masih menggunakan mobil dinas lama atau periode lalu. DPRD Sumbar kata Nofrizon, sempat melakukan refocusing anggaran pokok pikiran (Pokir) untuk penanganan COVID-19 ini.

Ia menilai sebaiknya Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar menunda pembelian mobil dinas baru. Anggaran sebanyak itu bisa dimanfaatkan untuk penanganan COVID-19 di Sumbar.

"Pada masa pandemi ini, alangkah eloknya jika mereka menunda pembelian mobil dinas baru. Kita saja melakukan refocusing anggaran. Kondisi ini beda jauh dengan DPRD yang sangat paham dengan kondisi. Kami tidak menganggarkan pembelian mobil dinas baru tahun ini, berbeda dengan Gubernur dan Wagub,” tegas Nofrizon lagi.

3. Sudah dianggarkan

DPRD Minta Gubernur Sumbar Tunda Beli Mobil Dinas BaruGubernur Sumatra Barat Mahyeldi Ansharullah. (IDN Times/Herka Yanis)

Gubernur Sumbar, Mahyeldi menyebutkan, pembelian mobil dinas baru sudah dianggarkan. Ia merinci sejumlah kerusakan yang dialami mobil dinasnya.

“Mobil yang lama rusak. Tidak fix. Remnya blong dan segala macam. Yang lama beberapa kali ada gangguan transmisi meski sudah service, jadi tidak safety. Saya kira mobil yang saya pakai anggaran yang dialokasikan Rp1,4 miliar kalau tidak salah. Kita beli yang di bawah itu,” terangnya.

Baca Juga: Pemprov Sumsel Ajukan Beli 4 Mobil Baru Senilai Rp2,3 Miliar

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya