2. Pakai sepatu dengan sol tebal

ilustrasi sepatu dengan sol tebal (istockphoto.com/Tatiana)

Sepatu dengan sol tebal bisa memberikan tambahan tinggi yang signifikan. Pilih sol yang tidak terlalu mencolok, tetapi cukup tebal untuk memberikan efek optik. Sol yang terlalu tebal bisa terlihat aneh dan tidak proporsional. Pilih sol yang agak lancip di bagian depan. Sol yang terlalu bulat dapat membuat kaki terlihat lebih pendek. Sebaliknya, sol yang sedikit lancip dapat memberikan ilusi tambahan tinggi pada kaki.

Model sepatu dengan tali yang terlalu panjang dapat membuat kaki terlihat lebih pendek. Pastikan tali sepatu tidak terlalu panjang sehingga fokus tetap pada sol tebal yang memberikan efek tinggi. Meskipun mencoba menciptakan ilusi tinggi, pastikan sepatu yang kamu pilih tetap nyaman. Kesehatan kaki adalah hal yang penting, jadi pilih sepatu dengan kenyamanan sebagai prioritas utama.

3. Atur postur tubuh dengan baik

ilustrasi pria dengan postur tubuh baik (istockphoto.com/Tatiana)

Pertama-tama, pastikan kamu menjaga postur tubuh tegak. Berdirilah dengan tulang belakang lurus dan bahu terbuka. Hindari membungkuk ke depan atau mengonggong, karena hal ini dapat membuatmu terlihat lebih pendek. Posisi kepala yang tegak juga akan memberikan kesan percaya diri dan tinggi.

Pengaturan bahu memainkan peran kunci dalam menciptakan ilusi tinggi. Hindari menyandarkan bahu ke depan, yang dapat membuat tubuh terlihat cemberut dan kurang tinggi. Sebaliknya, tahan bahu ke belakang dan bawalah mereka sedikit ke bawah. Hal ini akan memberikan kesan postur tubuh yang lebih tinggi dan proporsional.

Saat berdiri atau berjalan, pertahankan pegangan pinggang yang santai. Jangan terlalu merendahkan pinggang, karena hal ini dapat membuat tubuh terlihat lebih pendek. Sebaliknya, biarkan pinggangmu alami dan rileks.

Baca Juga: Gaya Rambut Undercut Masih Jadi Trend Hair Cut Pria, Ini Alasannya

4. Gunakan aksesori dengan bijak

ilustrasi pria mengenakan tas selempang (istockphoto.com/4x6)

Aksesori leher seperti dasi panjang atau syal, dapat memberikan fokus pada garis vertikal di bagian tengah tubuh. Ini membantu menciptakan kesan tinggi badan yang lebih besar. Topi dengan puncak tinggi dapat menarik perhatian ke arah atas, memberikan kesan tinggi pada keseluruhan postur tubuh. Topi yang dikenakan dengan sudut yang tepat dapat menambah dimensi visual pada tinggi badan.

Pilih tas dengan panjang yang memanjang ke bawah tubuhmu. Tas selempang atau ransel dengan desain vertikal dapat membantu menciptakan kesan tinggi yang lebih baik. Meskipun aksesori dapat membantu menciptakan ilusi tinggi, tetapi hindari penggunaan berlebihan. Terlalu banyak aksesori bisa membuat tampilan terlihat berantakan dan justru mengurangi kesan tinggi badan.

5. Pola vertikal dan warna monokromatik

ilustrasi pria mengenakan kaos hitam (istockphoto.com/Atstock Productions)

Pilih pakaian yang memiliki garis-garis vertikal, baik itu dalam bentuk garis-garis tipis atau motif yang lebih bold. Kemeja dengan garis-garis vertikal atau jas dengan pola serupa dapat memberikan kesan tinggi yang lebih jelas. Stripes yang diarahkan ke atas dapat memberikan kesan visual ketinggian yang lebih baik.

Warna gelap seperti hitam, navy, atau charcoal dapat memberikan kesan tubuh yang lebih ramping dan panjang. Gunakan warna gelap sebagai dasar pakaian utama, seperti celana atau blazer. Hindari kombinasi warna yang kontras terlalu kuat, karena dapat membagi tubuh menjadi dua bagian yang lebih pendek. Pilih variasi warna yang lebih lembut dan serasi.

Penting untuk diingat bahwa penerimaan terhadap diri sendiri adalah kunci utama untuk merasa percaya diri dan nyaman dengan penampilan fisik. Yuk, wujudkan tampilan terbaik darimu!

Baca Juga: 6 Tips Menjaga Mata Selalu Sehat Saat Kerja di Depan Perangkat Digital