5 Trik Menghadapi Pasangan Gengsi, Kuncinya Cuma Komunikasi

1. Pahami terlebih dulu bahasa cintanya

Bukan berarti orang yang gengsi tidak bisa mengungkapkan rasa cintanya. Ia hanya punya cara berbeda, tidak melalui kata-kata seperti kebanyakan orang lainnya. Karena itu, penting untuk kamu memahami dulu karakter dan bahasa cintanya.

Ada beberapa orang yang lebih nyaman mengungkapkan cinta melalui aksi atau perbuatan. Ada juga yang hobi memberi hadiah walau tidak ada perayaan spesial. Dengan memahami hal ini, kamu akan berhenti membandingkan doi dengan orang lain.

Baca Juga: 3 Kode Cinta yang Dapat Dipahami Tanpa Perlu Berkata-kata

2. Komunikasikan ekspetasimu padanya

Perbedaan bahasa cinta bisa jadi sumber masalah bila tidak segera diselesaikan. Contoh, kamu punya love language physical touch, tapi doi tipe yang canggung dan pemalu. Setiap kalian kencan, ia tidak pernah merangkul atau menggandeng tanganmu. Lalu kamu merasa sedih dan tidak dicintai, padahal bukan itu akar masalahnya.

Untuk mengatasi hal ini, kamu bisa mulai dengan mengomunikasikan ekspetasi atau harapanmu dengannya. Dengan demikian, ia pun akan belajar untuk memahami kebutuhan dan keinginanmu.

3. Ekspresikan rasa cintamu terlebih dulu

Trik ketiga, jangan pernah malu atau gengsi untuk mengekspresikan rasa cinta pada pasangan. Mungkin awalnya terasa canggung karena seolah ia tidak membalas. Tapi lambat laun, ini akan meluluhkan hati doi.

Tidak masuk akal juga kalau kamu berharap doi berubah, tapi kamu sendiri masih belum memberi teladan. Apa yang ingin kamu lihat dalam diri pasanganmu, terlebih dulu lakukanlah itu untuk dirinya.

Baca Juga: 5 Tips Merawat Pasangan yang Sedang Sakit dengan Penuh Cinta

4. Ciptakan kondisi yang mendukung

Alih-alih terus menghujami doi dengan tuntutan berlebih, coba untuk lebih terbuka dengan penerimaan. Ada banyak alasan mengapa seseorang bisa menjadi begitu canggung dan enggan mengungkapkan perasaan, salah satunya adalah pengalaman masa lalu.

Kalau kamu memahami ini, kamu tidak akan semerta-merta menghakimi pasangan. Justru dengan menciptakan lingkungan hangat dengan penerimaan, kamu membangun rasa percaya yang lebih kuat.