Buka Fakultas Kedokteran, UIGM Fokus Ilmu Kesehatan di Lahan Rawa

UIGM ingin memutus rantai perundungan di Fakultas Kedokteran

Palembang, IDN Times - Universitas Indo Global Mandiri (UIGM) Palembang segera membuka Fakultas Kedokteran pada tahun ajaran baru 2024/2025 mendatang. Pembukaan fakultas baru tersebut merupakan rancangan jangka panjang yang dikembangkan universitas sejak beberapa tahun silam.

Fakultas Kedokteran UIGM akan fokus pada permasalahan kesehatan masyarakat yang tinggal di lahan basah atau rawa gambut--yang menjadi basis geografis masyarakat di wilayah Sumsel.

"Fakultas kedokteran UIGM berbeda dengan fakultas kedokteran yang sudah ada lebih dulu di Sumsel. Kami akan fokus pada ilmu kedokteran yang berfokus mengatasi masalah kesehatan masyarakat yang berada di wilayah lahan basah," ungkap Vice Rector for Planning and Cooperation UIGM Palembang, Prof Erry Yulian T Adesta pada Kamis (29/8/2024).

Baca Juga: UIGM Kampus Terbaik ke-7 di Indonesia Versi THE Impact Ranking

1. Rektorat UIGM menunggu izin operasional penerimaan mahasiswa baru FK

Buka Fakultas Kedokteran, UIGM Fokus Ilmu Kesehatan di Lahan RawaVice Rector for Planning and Cooperation UIGM Palembang, Prof Erry Yulian T Adesta (IDN Times/Rangga Erfizal)

Erry menuturkan, saat ini Ffakultas Kedokteran UIGM telah siap membuka pendaftaran, tapi masih menunggu surat izin penerimaan mahasiswa baru. Adapun untuk pembangunan gedung kampus guna menunjang Fakultas Kedokteran tersebut, UIGM telah menyiapkan gedung delapan lantai, ruang kadaver, dan laboratorium anatomi.

"Sejauh ini kami terus berinteraksi, baik dengan pendidikan tinggi kesehatan dan kementerian terkait mengenai izin. Tinggal satu surat lagi yang akan diurus yakni, Izin Operasional Penerimaan Mahasiswa Baru," jelas dia.

Erry menambahkan, UIGM telah menjaring 26 dosen kedokteran untuk nantinya mengajar di fakultas yang baru tersebut. Bahkan pihaknya juga menyiapkan rumah sakit universitas yang nantinya dapat menampung para lulusan UIGM dimasa yang akan datang.

"Kami juga akan menyekolahkan para dosen kami ke perguruan tinggi negeri," jelas dia.

2. Ada beasiswa gratis bagi lima mahasiswa di tahun pertama

Buka Fakultas Kedokteran, UIGM Fokus Ilmu Kesehatan di Lahan RawaGedung dan peralatan Fakultas Kedokteran UIGM Palembang (IDN Times/Rangga Erfizal)

Untuk di tahun pertama, Yayasan IGM di bawah Rektor Marzuki Alie akan membuka pendaftaran bagi 50 mahasiswa kedokteran dengan beasiswa sebanyak 10 persen atau 5 mahasiswa terbaik untuk sekolah secara gratis. Kelima siswa terbaik itu akan dijaring dari kabupaten dan kota di Sumsel.

"Syaratnya tidak sulit, ketika mereka lulus mereka harus mengabdi di kabupaten masing-masing mengamalkan ilmu yang sudah didapat," jelas dia.

3. UIGM juga berkomitmen untuk mencegah budaya perundungan sejak awal

Buka Fakultas Kedokteran, UIGM Fokus Ilmu Kesehatan di Lahan RawaGedung dan peralatan Fakultas Kedokteran UIGM Palembang (IDN Times/Rangga Erfizal)

UIGM juga berupaya untuk memangkas kasus bullying sejak dini. Erry mengklaim, kasus senioritas yang terjadi di fakultas kedokteran berbagai kampus di Indonesia tidak akan terjadi di UIGM. Caranya, Rektorat UIGM akan berupaya membuat sistem yang lebih baik sejak awal fakultas kedokteran dibentuk.

"Kami mengharamkan perundungan, dan tidak akan memberikan toleransi. Jika ada mahasiswa yang melakukan perundungan akan kami coret meski itu berasal dari mahasiswa tahun pertama yang kelak akan menjadi senior di sini," jelas dia.

Erry pun melihat, kasus perundungan yang terjadi di dunia pendidikan akibat dendam yang diturunkan secara turun temurun sehingga menjadi culture yang menggurita. Kondisi ini coba diantisipasi pihaknya dengan membentuk komisi etik yang akan menindak pelaku perundungan dan pelanggaran lainnya.

"Angkatan pertama ini akan menjadi senior, ini yang akan kami tanam dan didik untuk tidak melakukan bullying kelak ke adik tingkatnya," jelas dia.

Baca Juga: Festival Bidar Palembang 2024: LRT Tambah 8 Rute Perjalanan

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya