Pupuk Subsidi di Sumsel Naik 2 Kali Lipat, Lebih dari 9 Juta Ton

Petani Sumsel bisa tebus empat jenis pupuk subsidi lewat KTP

Intinya Sih...

  • Kementerian Pertanian tambah alokasi pupuk subsidi di Sumsel, dua kali lipat dari tahun sebelumnya
  • Alokasi pupuk subsidi meliputi 4 jenis: Urea, NPK, NPK Formula Khusus, dan pupuk Organik
  • Pupuk bersubsidi diperuntukan bagi petani yang melakukan usaha tani subsektor tanaman pangan dan hortikultura

Palembang, IDN Times - Kementerian Pertanian (Kementan) melalui PT Pupuk Indonesia menambah alokasi pupuk subsidi ke petani di Sumatra Selatan (Sumsel). Tambahan pupuk sebesar dua kali lipat dibanding 2023 dan peningkatan pupuk subsidi itu, diharapkan bisa tepat sasaran dan menembus petani yang membutuhkan.

"Pemerintah telah memutuskan untuk menaikkan alokasi kuota pupuk bersubsidi pada tahun anggaran 2024 dari 4,7 juta ton menjadi 9,55 juta ton," ujar Direktur Utama PT Pupuk Sriwidjaja Palembang, Daconi Khotob, melalui siaran pers yang diterima IDN Times, Selasa (7/5/2024).

Baca Juga: Dinas Pertanian Sumsel Ingatkan Petani Dampak Buruk Pupuk Ilegal

1. Pupuk Indonesia berkomitmen mengawasi penyaluran subsidi untuk petani

Pupuk Subsidi di Sumsel Naik 2 Kali Lipat, Lebih dari 9 Juta TonIlustrasi petani di sawah (pexels.com/DoDo PHANTHAMALY)

Alokasi pupuk subsidi tersebut meliputi empat jenis yakni Urea, NPK, NPK Formula Khusus, dan pupuk Organik. Penambahan empat jenis pupuk ini masing-masing sebesar 4.634.626 ton untuk Urea dan 4.278.504 ton untuk NPK.

Kemudian alokasi untuk pupuk NPK Formula Khusus sejumlah 36.870 ton dan pupuk Organik sebesar 500.000 ton. Kenaikan alokasi pupuk subsidi ini telah ditetapkan dalam Peraturan Menteri Pertanian.

"Pupuk Indonesia siap memenuhi penambahan alokasi pupuk bersubsidi serta mengawasi proses distribusi dan penebusan yang tepat sasaran, hingga pupuk bersubsidi sampai ke tangan petani," kata dia.

Baca Juga: Polda Sumsel Ringkus 3 Pedagang Pupuk Ilegal di Banyuasin dan Muba

2. Penyaluran pupuk subsidi hingga 3 Mei 2024 sudah 18,6 persen

Pupuk Subsidi di Sumsel Naik 2 Kali Lipat, Lebih dari 9 Juta TonIlustrasi pupuk bersubsidi. (IDN Times/Riyanto)

Sementara dari sisi penyaluran pupuk subsidi sepanjang 2024 dari Januari hingga tanggal 3 Mei, Pupuk Indonesia telah mendistribusi alokasi subsidi pupuk di angka 54.655 ton yang terdiri dari 27.874 ton Urea, dan 26.782 ton NPK Phonska.

"Secara nasional Pupuk Indonesia juga telah berhasil menyalurkan pupuk bersubsidi sebesar 1,77 juta ton atau setara 18,6 persen dari total alokasi subsidi pupuk yang sebesar 9,55 juta ton," jelasnya.

3. Petani yang bisa mendapatkan pupuk subsidi harus terdaftar dalam e-RDKK

Pupuk Subsidi di Sumsel Naik 2 Kali Lipat, Lebih dari 9 Juta TonIlustrasi Petani (pixabay.com/trilemedia)

Langkah agar penambahan alokasi pupuk subsidi terhadap petani diterima tepat sasaran. Penyaluran diberikan kepada para petani termasuk petani Sumsel yang sudah masuk daftar distribusi atau masuk dalam kategori petani sesuai kriteria.

Kriteria tersebut tertuang dalam Permentan Nomor 01 Tahun 2024 yaitu tergabung dalam Kelompok Tani dan terdaftar dalam elektronik rencana definitif kebutuhan kelompok (e-RDKK).

4. Tebus pupuk subsidi dengan KTP di kios resmi memiliki aplikasi i-Pubers

Pupuk Subsidi di Sumsel Naik 2 Kali Lipat, Lebih dari 9 Juta TonPupuk subsidi yang siap didistribusikan ke kios resmi. (dok. Pupuk Indonesia)

Pupuk bersubsidi diperuntukan bagi petani yang melakukan usaha tani subsektor tanaman pangan seperti padi, jagung, dan kedelai, serta subsektor tanaman hortikultura cabai dan bawang, serta subsektor perkebunan lain semisal kakao dan kopi.

Tambahan alokasi dapat ditebus menggunakan KTP di kios resmi yang dilengkapi aplikasi i-Pubers (Integrasi Pupuk Bersubsidi), sebagai upaya mempermudah verifikasi data melalui pemindaian KTP asli petani.

"Sehingga pupuk bersubsidi bisa didapatkan oleh petani yang berhak dengan mudah," kata Daconi.

Baca Juga: Dosen Pertanian Unsri Dukung Pupuk Urea dan NPK untuk Komoditas Utama

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya