Jr NBA Implementasikan Kurikulum Basket ke Guru dan Siswa di Sumsel

Cara Pemrov Sumsel membangun kerja sama internasional

Palembang, IDN Times -Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel memberi fasilitas ilmu dasar basket kepada 2.000-an peserta pelatihan pelajar di seluruh kabupaten/kota, berupa pengimplementasikan kurikulum basket Jr NBA. 

"Selain mencari talent kerja sama sponsor, kehadiran Jr NBA ini mengajak guru olahraga dan pelatih basket, agar mereka memahami bagaimana sistem dasar basket yang kemudian diterapkan terhadap anak-anak dari usia 10-15 tahun," kata Ketua Pelaksana Pelatihan Jr NBA, Yohanes Taruan, di GOR Dempo Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Kamis (5/12).

1. Sumsel jadi provinsi percontohan skala Asia

Jr NBA Implementasikan Kurikulum Basket ke Guru dan Siswa di SumselKegiatan pelatihan program Jr NBA Gor Dempo Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Kamis (5/12) (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Yohanes melanjutkan, pelatihan Jr NBA ini sendiri sudah kali ketiga diselenggarakan di Sumsel dan menjadi kegiatan percontohan dalam skala Asia.

"Selama tiga tahun berturut-turut kegiatan Jr NBA menjadi kegiatan pertama yang dilakukan di Asia. Bahkan, pernah memecahkan rekor MURI di tahun 2018 karena peserta mencapai lebih dari 3000 peserta," ujar dia.

2. Program Jr NBA di Sumsel belum mengarah pada perkembangan pelatihan atlet

Jr NBA Implementasikan Kurikulum Basket ke Guru dan Siswa di SumselKegiatan pelatihan program Jr NBA Gor Dempo Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Kamis (5/12) (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Walau sudah memberi pelatihan kurikulum dasar basket terhadap pelatih dan guru olahraga di Sumsel, jelas Yohanes, pihaknya belum berpikir luas untuk perkembangan pelatihan atlet.

"Kalau urusan atlet, hubungannya sudah ke instansi olahraga dan pendidikan, Pemprov Sumsel sebagai fasilitator saja. Tetapi, yang belum bisa kami laksanakan adalah sistem pantauan para guru dan pelatih, apakah sudah maksimal menerapkan ilmu dasar basket kepada para siswa, apakah sudah dimanfaatkan dengan baik," jelas dia.

3. Program Jr NBA untuk membawa gaya hidup anak-anak menjadi pribadi aktif

Jr NBA Implementasikan Kurikulum Basket ke Guru dan Siswa di SumselKegiatan pelatihan program Jr NBA Gor Dempo Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Kamis (5/12) (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Associate Vice President of Marketing Partnership NBA Asia, Jim Wong menuturkan, Jr NBA telah melatih 6 negara di Asia Tenggara. "Indonesia hanya Sumsel, dan program Program Jr NBA ini juga sudah melatih 30.000 guru, 12 juta anak di Indonesia," tutur dia.

Jim Wong melanjutkan, program Jr NBA sendiri bertujuan untuk membawa gaya hidup anak-anak menjadi pribadi yang aktif. Sebagai informasi, pada sesi pertama yang di gelar di Palembang ini diikuti oleh 8 kabupaten/kota se Sumsel.

"Palembang, Ogan Ilir, Ogan Komering Ilir, OKU Induk, Banyuasin, OKUT, OKU Selatan, Musi Banyuasin. Sementara kabupaten/kota lainnya akan ikut di sesi ke dua digelar di Tanjung Enim, Sabtu (7/11) nanti," ujar dia.

Baca Juga: Menpora Puas Sumsel Berhasil Bawa Kejuaraan Dunia Bowling 2019 

4. Wagup Sumsel nilai program Jr NBA penting untuk pendidikan jasmani dan keolahragaan

Jr NBA Implementasikan Kurikulum Basket ke Guru dan Siswa di SumselKegiatan pelatihan program Jr NBA Gor Dempo Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Kamis (5/12) (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Sementara, Wakil Gubernur (Wagub) Sumsel, Mawardi Yahya mengatakan, sesuai dengan amanat Piagam Internasional Pendidikan Jasmani dan Olahraga oleh UNESCO pada pasal 11, disebutkan bahwa kerja sama internasional merupakan salah satu syarat untuk mempromosikan secara universal dan seimbang pendidikan jasmani dan olahraga di suatu negara.

"Ini penting bagi Sumsel untuk meningkatkan dan mengembangkan kerja sama bilateral dan multilateral Internasional di waktu yang akan datang, khususnya bidang pendidikan jasmani dan keolahragaan," kata dia.

Topik:

  • Sidratul Muntaha

Berita Terkini Lainnya