Warga Muba Diberi Kupon Agar Tertib Membeli Minyak Goreng Murah
(Operasi Pasar minyak goreng di kecamatan Plakat Tinggi kabupaten Muba) IDN Times/Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Musi Banyuasin, IDN Times - Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Pemkab Muba) melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin), kembali menggelar operasi pasar murah minyak goreng. Jika sebelumnya pasar murah dilaksanakan di Kecamatan Sekayu, kali ini berlangsung di halaman Kantor Desa Air Putih Ulu, Kecamatan Plakat Tinggi, Selasa (8/3/2022).
Sebanyak 5,3 ton minyak goreng disediakan untuk dibeli warga yang dibatasi maksimal dua liter tiap KK. Harga minya goreng di Operasi Pasar Murah ini dijual Rp14.000 per liter.
1. Minyak langka di harga Rp25 ribu per liter
(Suasana OP Minyak Goreng di kecamatan Plakat Tinggi kabupaten Muba) IDN Times/IstimewaAsisten Pengembangan Perekonomian dan Pembangunan Setda Muba, Yusuf Amilin saat memantu operasi pasar murah mengungkapkan, Muba sebagai satu di antara daerah yang terimbas kelangkaan minyak goreng. Ia menyampaikan, Pemkab Muba akan terus berusaha membantu masyarakat memperoleh minyak goreng.
“Harga di pasaran Muba saat ini Rp20 ribu-Rp25 ribu, itu pun kadang barangnya langka. Kita sekarang melakukan Operasi Pasar Murah hanya dengan harga Rp14.000, akan tetapi kita atur agar masyarakat mendapatkannya dan menghindari penimbun. Caranya kita bagi ke setiap desa, kita jatah setiap desa di seluruh kecamatan,” ujarnya.
Baca Juga: Panic Buying Salah Satu Faktor Pemicu Kelangkaan Migor di Sumsel
2. Warga beli minyak goreng murah pakai kupon
(Suasana OP Minyak Goreng di kecamatan Plakat Tinggi kabupaten Muba) IDN Times/IstimewaKepala Disdagperin Muba, Azizah, mengatakan pelaksanaan Operasi Pasar Murah minyak goreng bekerja sama distributor resmi untuk membantu mengatasi kelangkaan. Ia menjelaskan, kelangkaan minyak goreng di pasaran disebabkan pembatasan suplai dari distributor.
"Sistem pembelian menggunakan kupon dari Disdagperin Muba. Kupon didistribusikan melalui Camat Plakat Tinggi dan diatur untuk masing-masing desa," ungkap Azizah.
Baca Juga: Palembang Butuh 1,8 Juta Liter Minyak Goreng dalam Sebulan
3. Beli minyak goreng tetap wajib prokes
(Warga kecamatan Plakat Tinggi saat mengantri untuk beli minyak goreng) IDN Times/IstimewaOperasi Pasar Murah diatur agar tetap menerapkan disiplin ptotokol kesehatan. Pemkab Muba pun menurunkan Dinas Kesehatan (Dinkes) Muba untuk menyiagakan petugas medis dan sarana prokes.
"Pelaksanaan ini juga melibatkan pihak kecamatan, Forkompimcam, dan dukungan dari Satpol PP Muba," tutupnya.
Wakil Ketua I TP PKK Muba, Susy Imelda Beni menambahkan, Operasi Pasar Murah membantu masyarakat memenuhi kebutuhan sehari-hari dalam kondisi kelangkaan minyak goreng di pasaran.
"Semoga kegiatan ini bisa rutin dilakukan sehingga masyarakat terbantu, karena bisa membeli minyak goreng dengan harga terjangkau," ungkapnya.
Baca Juga: Antrean Minyak Goreng Membeludak, Polisi Bubarkan Kerumunan
