Sampah dan Banjir Masih Jadi Kendala Utama Sanitasi di Muba
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Musi Banyuasin, IDN Times - Wakil Ketua I Tim Penggerak PKK Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) Susy Imelda Beni, mengatakan Muba masih mengejar target pilot project Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana.
Program Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana diharapkan bisa menyelesaikan persoalan stunting dan sanitasi. Hanya saja, sejumlah kendala masih menjadi PR besar yang harus segera diselesaikan dalam waktu dekat.
1. Sampah dan banjir jadi permasalahan di desa Pilot Project
Ia mencontohkan, Desa Bukit Jaya di Kecamatan Sungai Lilin menjadi salah satu wilayah yang menjadi pilot project Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana Peduli Lingkungan.
"Setelah dilakukan identifikasi, terdapat potensi dan permasalahan di Desa Bukit Jaya sebagai pilot project. Seperti adanya sampah yang masih menumpuk dan berserakan," ujarnya saat menjadi narasumber webinar edisi ke-4 TP-PKK, Rabu (20/4/2022).
Ada pula lokasi banjir saat curah hujan tinggi dan ventilasi udara yang kurang baik. Sementara itu, potensi Desa di Bukit Jaya yakni semangat gotong royong masyarakat tinggi.
"Harus menyamakan persepsi tentang Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana Peduli Lingkungan. TP-PKK Muba berkoordinasi dan bersinergi dengan dinas terkait serta pihak swasta dalam pelaksanaan pilot project ini," jelasnya.
Baca Juga: Belanja Online di Masa PPKM Bikin Sampah Plastik di Sumsel Naik
2. Bina warga membuat bak sampah mandiri
Ia menambahkan, TP-PKK Muba telah mengadakan pembinaan dan sosialisasi tentang kegiatan pilot project ini. TP-PKK Desa pun menindaklanjuti pembinaan ke PKK dusun, dasawisma, dan kader-kader PKK.
"Pembuatan bak sampah pada rumah-rumah yang belum memliki bak sampah secara swadaya. Mengimbau kepada seluruh masyarakat desa menjadi anggota bank sampah, dan meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan,"jelasnya.
3. Empat kabupaten dan kota di Sumsel sebagai pilot project
Wakil Ketua I TP-PKK Sumatra Selatan (Sumsel), Fauziah Mawardi Yahya mengatakan, pertemuan secara virtual yang membahas pilot project sebagai sarana sosialisasi edukasi dan inspirasi inovasi kreativitas yang berkaitan dengan 10 program pokok PKK.
Fauzia berharap TP-PKK gencar melakukan sosialisasi berbagai inovasi yang akan dan telah dilakukan oleh masing-masing kabupaten dan kota, terutama daerah yang menjadi pilot project.
"Ada empat kabupaten dan kota yang masuk pilot project yaitu Kabupaten Muba, Kabupaten Ogan Ilir (OI), Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, dan Palembang," tutupnya.
Baca Juga: Proyek Listrik Tenaga Sampah Ditandatangani, Palembang Lebih Bersih