Polisi Tangkap Muncikari Jajakan 7 ABG Sebagai PSK di Lahat

Sejak dua tahun ini, pelaku menawarkan ABG melalui WhatsApp

Lahat, IDN Times - Sat Reskrim Polres Lahat berhasil mengamankan seorang muncikari di bernama Beg (27), Kamis (22/9/2022). Pelaku menjajakan tujuh orang perempuan atau Anak Baru Gede (ABG) sebagai Pekerja Seks Komersial (PSK). 

Warga Kelurahan Talang Jawa Selatan, Kecamatan Kota Lahat ini ditangkap anggota Satreskrim Polres Lahat saat bertransaksi menjajakan seorang perempuan ABG kepada pelanggan.

Baca Juga: Tolak Berhubungan di Mobil, PSK di Pagar Alam Lompat Keluar dan Tewas

1. Tujuh PSK gunakan jasa pelaku untuk cari pelanggan

Polisi Tangkap Muncikari Jajakan 7 ABG Sebagai PSK di LahatIlustrasi Pekerja Seks (IDN Times/Mardya Shakti)

Kanit Pidum Reskrim Polres Lahat, Ipda Rachmat Djakatara mengatakan, pelaku Beg berperan sebagai muncikari selama dua tahun terakhir karena mudah mendapatkan sejumlah uang. 

"Setidaknya ada tujuh PSK yang sebagian masih ABG memakai jasanya. Pelaku ini sudah dua tahun menjalankan aksinya sebagai muncikari," terangnya, Selasa (27/9/2022).

Aksi Beg lantas terendus anggota Polres Lahat dar informasi warga. Sebelum terungkap, awalnya anggota Satreskrim Polres Lahat menerima informasi soal transaksi seorang perempuan muda kepada seorang pria hidung belakang. Polisi mendapat info transaksi di sebuah hotel kelas melati di Jalan Mayor Ruslan III, Kelurahan Pasar Lama, Kota Lahat.

"Pelaku ini sengaja memanfaatkan keberadaan hotel kelas melati sebagai lokasi transaksi sekaligus tempat eksekusi," ungkapnya.

Baca Juga: Prostitusi Online Palembang Terungkap; Tawarkan Gadis Belia Threesome 

2. Berawal dari penggrebekan PSK yang melayani pria

Polisi Tangkap Muncikari Jajakan 7 ABG Sebagai PSK di Lahat

Penyelidikan kemudian dilakukan dengan mengutus anggota Polisi berpakaian preman menuju alamat yang dimaksud, dan langsung menggerebek kamar 204.

"Ternyata informasi itu benar. Dalam kamar lantai dua itu terdapat seorang perempuan berinisial BP (19) bersama seorang pria diduga pembeli jasa prostitusi," terangnya.

BP langsung diinterogasi dan mengarah kepada Beg yang masih menunggu di kamar 402 hotel tersebut. Dari handphone milik BP, polisi juga menemukan percakapan Beg dengan BP terkait transaksi prostitusi online. Polisi bergegas menuju kamar yang disebutkan BP.

3. Pelaku berusaha kabur saat perempuannya digrebek polisi

Polisi Tangkap Muncikari Jajakan 7 ABG Sebagai PSK di LahatSumber gambar: faktaterkini.com

Namun Beg mengetahui ada penggerebekan dan berusaha melarikan diri. Pelaku kemudian kabur menggunakan sepeda motor dari hotel, dan diketahui polisi yang langsung melakukan pengejaran. Aksi kejar-kejaran terhenti di Jalan RE Martadinata, Sukaratu Kota Lahat. Beg berhasil diamankan sekitar pukul 01.15 WIB, Kamis (22/9/2022).

"Pelaku mengakui sebagai penjual perempuan kepada pria hidung belang dengan harga Rp400 ribu hingga Rp800 ribu. Kemudian kita amankan barang bukti HP milik korban dan tersangka, juga uang tunai Rp400 ribu diduga hasil prostitusi,” ujarnya.

4. Pelaku jajakan ABG melalui WhatsApp

Polisi Tangkap Muncikari Jajakan 7 ABG Sebagai PSK di Lahatilustrasi (pexels.com/Kaboompics .com)

Saat menjalankan bisnis ilegalnya itu, Beg bermodal hanphone untuk menjajakan perempuan. Obrolan kepada calon pembeli dilakukan melalui pesan WhatsApp. Bila sepakat, transaksi dilakukan di hotel yang telah ditentukan.

"Karena perannya yang diduga sebagai muncikari, Beg ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat pasal 506 KUHP dengan ancaman kurungan paling lama satu tahun," tegasnya.

Baca Juga: Korban Prostitusi Anak di Lubuk Linggau Ternyata Tanpa Paksaan

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya