Pamit Mancing Ikan, Guru SMK di Muba Ditemukan Tewas Tenggelam
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Prabumulih, IDN Times - Seorang pria bernama Maldaredi (40) warga perumahan Vila Bukit Sejahtera Kayuara, Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), dilaporkan tewas tenggelam di aliran Sungai Musi, tepatnya di Desa Lumpatan II Kecamatan Sekayu.
Guru PNS di SMK Negeri 1 Sekayu ini sempat dilaporkan hilang setelah pergi dari rumahnya, Minggu (18/12/2022) pukul 06.00 WIB. Kala itu, korban mengendarai sepeda motor tujuan Desa Lumpatan II untuk memancing ikan.
Baca Juga: Warga Miskin di Palembang Tahun 2022 Capai 66 Ribu Orang
1. Korban sempat meminjam perahu
Kemudian korban meminjam perahu milik Enzi Rizal untuk memancing ikan di sungai. Sedangkan sepeda motornya ditinggal di rumah pemilik perahu. Selama ini, korban memang sering meminjam perahu Enzi Rizal untuk memancing ikan. Namun hingga malam hari, korban belum juga kembali sehingga dilakukan pencarian.
Satpolairud Polres Muba bersama unsur terkait, yaitu BPBD dan Tagana bersama masyarakat, langsung melakukan pencarian pada Senin (19/12/2022).
Baca Juga: Ledakan Gudang BBM Ilegal di Muara Enim, 3 Orang Tewas
2. Satpolairud Polres Muba langsung upayakan pencarian
Kasat Polairud Polres Muba, AKP Beny Wijaya, membenarkan laporan korban tenggelam adalah korban sebagai guru SMK Negeri 1 Sekayu setelah pergi memancing menggunakan perahu.
"Selanjutnya kami dari Satpolairud Polres Muba bersama-sama dengan unsur terkait, yaitu BPBD Muba dan Tagana serta beberapa masyarakat untuk membantu melakukan pencarian," ujarnya.
3. Jasad korban ditemukan di perbatasan Danau Cala
Hingga Senin (19/12/2022) pukul 17.00 WIB, jenazah korban akhirnya ditemukan di Ulak Kebur, persisnya perbatasan Danau Cala dan Sungai Guci dalam keadaan meninggal dunia.
"Jenazah langsung kita evakuasi dan dibawa ke rumah duka di Lumpatan usai visum dari RS," ungkapnya.
Baca Juga: Gara-gara Galian Parit Toilet, 1 Keluarga di Palembang Dilarikan ke RS