Dipicu Cemburu, Pria di Prabumulih Bacok Pacarnya dengan Parang
Intinya Sih...
- Junaidi (40) ditangkap polisi karena menganiaya Meilani Lucyanna (30) dengan parang
- Korban nyaris tewas dan mengalami luka serius karena cemburu pelaku terhadap kekasihnya
- Pelaku melihat korban membawa pria lain ke kosannya, lalu membacok korban saat kembali pulang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Prabumulih, IDN Times - Junaidi (40) warga Talang Sako Kelurahan Sukajadi Kecamatan Prabumulih Timur kota Prabumulih diringkus polisi usai menganiaya Meilani Lucyanna (30) yang merupakan warga Jalan Jati Kelurahan Bencah Kesuma Kecamatan Kebun Kabupaten Rokan Hulu Provinsi Riau.
Korban yang merupakan kekasih pelaku tersebut nyaris tewas dibacok menggunakan parang yang sengaja dibawa oleh pelaku. Akibatnya korban mengalami luka bacok serius pada kepala dan jari manis sebelah kanan terputus.
Baca Juga: BNPB Tambah Satu Unit Helikopter Water Boombing di Sumsel
1. Pelaku melihat korban keluar dari kosan bersama seorang laki-laki
Peristiwa tersebut terjadi, Kamis (1/8/2024) sekitar pukul 04.00 WIB tepatnya di Jalan Samosir kelurahan Gunung Ibul Utara Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih. Aksi pembacokan ini dengan cepat diketahui Tim opsnal Satuan Reskrim Polres Prabumulih yang saat itu sedang patroli di kawasan tersebut.
Kasatreskrim Polres Prabumulih, AKP Hery Setiawan mengatakan, peristiwa berdarah tersebut terjadi karena pelaku Junaidi cemburu terhadap korban yang kedapatan membawa pria lain ke kosannya di Jalan Samosir Kelurahan Gunung Ibul Utara Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih.
"Menurut keterangan pelaku dan saksi, pada Kamis (1/8/2024) pukul 01.00 WIB pelaku pulang dari Cafe Erik yang mana jalan pulangnya melewati kosan korban. Saat itu pelaku melihat korban keluar dari kosan bersama seorang laki-laki dan hal itu membuat pelaku cemburu," ujarnya Jumat (2/8/2024).
2. Sempat terjadi cekcok mulut antara korban dan pelaku
Kemudian pada pukul 01.30 WIB pelaku berstatus duda ini pergi ke warung tepatnya di depan Rumah Makan Siang Malam Cambai untuk minum-minum. Saat hendak pulang pelaku melihat ada sebilah senjata tajam jenis parang di sudut warung tersebut.
"Pelaku yang diselimuti api cemburu dan kesal lalu mengambil parang tersebut dan berniat membunuh kekasihnya," bebernya.
Setelah itu pada pukul 04.00 WIB pelaku bertemu dengan korban yang pulang dengan berjalan kaki menuju kosannya. Melihat Meilani Lucyanna yang berjalan sendirian itu, pelaku langsung menghampiri korban dan terjadilah cekcok mulut lalu pelaku yang kesal langsung mengeluarkan sebilah parang dan membacok korban.
"Pelaku membacok bahu sebelah kiri sebanyak satu kali, pundak satu kali, kemudian korban terjatuh dan pelaku membacok kebagian kepala atas berkali namun ditahan korban menggunakan tangan sehingga membuat jari manis tangan kanan korban putus," ungkap Hery.
3. Pelaku diamankan tidak jauh dari TKP
Beruntung saat itu jeritan korban terdengar tim Satreskrim yang sedang patroli tak jauh dari lokasi kejadian sehingga petugas berhasil menyelamatkan korban.
Selanjutnya tim Satreskrim Polres Prabumulih dipimpin Kanit Pidum Aiptu Sucipto langsung mengamankan pelaku tidak jauh dari TKP lalu dan digelandang ke Polres Prabumulih untuk penyelidikan lebih lanjut.
"Kami juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti seperti sebilah parang yang bergagang karet warna hitam, 1 buah handpone android jenis oppo A7S milik korban serta pakaian digunakan korban saat kejadian," tukas kasatreskrim.