Buaya Sepanjang 2 Meter Terjebak di Pancing Ikan Milik Warga Muba
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Musi Banyuasin, IDN Times - Warga Desa Bumi Ayu, Kecamatan Lawang Wetan, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), dihebohkan dengan penemuan buaya berukuran sekitar dua meter, Rabu (7/9/2022) pagi di aliran Sungai Musi wilayah Dusun 3 Desa Bumi Ayu.
Reptil berbahaya tersebut terjebak di dalam perangkap ikan milik warga bernama Asril (36), Senin (5/9/2022) pukul 22.00 WIB lalu. Buaya tersebut akhirnya dimasukkan ke dalam kurungan agar tidak menyerang warga sekitar.
Kemunculan buaya ini mengundang rasa penasaran warga sekitar, dan mereka berbondong-bondong menyaksikan evakuasi buaya dari keramba oleh petugas.
Baca Juga: Warga Banyuasin Tewas Dimangsa Buaya Saat Mencari Rumput
1. Asri sempat mengira ada ikan besar di pancingan
Asri yang berprofesi nelayan ini mengira ada ikan besar yang tersangkut di pancing taut miliknya. Merasa penasaran, ia mengambil alat penerangan senter kepala dan menemukan seekor buaya.
"Namun setelah secara perlahan diangkat pancing, tiba tiba kelihatan ekor yang bersirip. Ekor buaya itu bergerak dan tiba-tiba memunculkan kepalanya. Saya berusaha mengikat bagian mulut buaya dan kakinya dengan tali agar tidak lepas dan menyerang," ungkap Asri.
Baca Juga: BKSDA Sumbar Bikin Aturan Atasi Konflik Buaya Berkepanjangan
2. Buaya dikurung di dalam keramba milik warga
Camat Lawang Wetan, Chandra mengatakan, buaya besar ini hampir masuk ke pemukiman sebelum tertangkap oleh warga Bumi Ayu. Berat buaya tersebut diperkirakan mencapai sekitar 10 kilogram.
"Untuk sementara buaya tersebut dikurung di keramba agar tidak membahayakan aktivitas warga Desa Bumi Ayu," jelasnya.
3. Nelayan sering melihat buaya di area sungai tersebut
Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan pihak terkait agar tidak menyerang warga. Termasuk melapor ke BKSDA dan Pj Bupati Muba melalui Kepala BPBD. Namun hingga saat ini, warga belum menerima respon.
"Kita sudah memberi pengarahan kepada warga sekitar. Jika ke sungai untuk menangkap ikan harus lebih berhati-hati lagi, karena infonya masih ada buaya yang lebih besar sering terlihat oleh nelayan. Anak-anak juga sudah kita arahkan agar tidak mandi di sungai" imbaunya.
Menurut Chandra, warga sudah dua kali menangkap buaya di sungai tersebut dalam kurun waktu lima tahun belakangan. "Tiga tahun lalu buaya yang ditangkap lebih besar dari ini. Memang nelayan sering melihat penampakan buaya, makanya kita harap mereka waspada," tutupnya.
Baca Juga: Cerita Heroik Warga Banyuasin Tangkap Buaya Lepas Hingga Terluka