Ini Tokoh-tokoh yang Diprediksi Maju pada Pilkada OKU Timur 2020

OKU Timur dinilai berpengaruh pada Pilgub Sumsel mendatang

Palembang, IDN Times-Lembaga Survei Demokrasi (LSD) mulai melihat tokoh-tokoh yang berpotensi maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Ogan Komering Ullu (OKU) Timur 2020 mendatang.

Direktur Lembaga Survei Demokrasi (LSD, Mohammad Faizal mengungkapkan, 10 nama tersebut yakni Kholid Mawardi (Bupati OKU Timur), Feri Antoni ( Wakil Bupati OKU Timur), Beni Defitson (DPRD OKU Timur), Oyong Damiri (pengusaha), Edward Jaya (politikus), Leo Budi (politikus), Melinda Hamzah (pengusaha), Sugeng Supriyanto, Linosin Hamlah (PNS), Faizal Habibur.

"Tapi dari 10 nama tersebut, ada lima nama yang punya popularitas yang tinggi, yakni Kholid Mawardi, Feri Antoni, Beni Defitson, Oyong Damiri dan Edward Jaya. Tapi khusus untuk nama Oyong Damiri, ini bisa menjadi kuda hitam yang akan mewartai peta politik OKU Timur," ungkapnya, Selasa (1/10).

Faizal mengatakan, sumber dari hasil survei tersebut didapat LSD dari masyarakat OKU Timur, mulai dari pemuka agama, masyarakat biasa dan pemuka masyarakat. 

"kami tidak berpihak kemana-mana. Karena di LSD ini anggotanya gabungan dari dosen dan jurnalis. Sesuai misi kami agar dalam memonitoring opini publik yang tersaji itu apa adanya," kata dia.

Faizal menjelaskan, mengapa memilih OKU Timur, karena di Kabupaten OKU Timur saat ini tensi politiknya sudah meninggi. Persaingan menuju kursi bupati sudah mulai terlihat para calon yang menunjukkan dengan mendeklarasikan diri menjadi calon bupati dalam kegiatan resmi dan tidak resmi.

"Walau termasuk kabupaten baru dan luas wilayahnya tak terlalu besar, namun OKU Timur dapat menentukan kepemimpinan tingkat provinsi. Harus diakui sejarahnya, pertarungan memperebutkan posisi Gubernur Sumsel, didominasi tokoh asal Komering, Basemah dan Musi. Jadi, siapa yang menjadi Bupati dan Wakil Bupati OKU Timur selanjutnya akan berpengaruh pada Pilgub Sumsel yang akan datang," jelasnya.

LSD sendiri, sambung Faizal, punya misi untuk menjadi lembaga yang memberikan informasi terpercaya dan solusi dalam bidang politik, ekonomi, sosial dalam penegakan demokrasi Indonesia. Kami sebisa mungkin independen dalam melukan survei.

"Walau kami lembaga survei baru, tapi selama ini kami sudah melakukan beberapa survei, seperti  tingkat dan peran pemilih Anggota DPR RI 2013, Wako Palembang 2018 dan beberapa lagi. Hanya saja memang tidak kami publis," tandas dia. 

Baca Juga: Alokasi Dana Desa Sumsel Naik, Bisa Dipakai untuk Cegah Karhutla

Topik:

  • Sidratul Muntaha

Berita Terkini Lainnya