Zulhas: PAN Enggak Biasa Minta-minta Jatah, kalau Diberi Boleh!
IDN Times/Rangga Erfizal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan mengatakan, para kader jangan lagi terbawa perasaan (baper) dalam panggung politik pemilihan presiden (Pilpres) 2019 lalu.
Menurutnya, saat ini para kader harus mempersiapkan diri untuk melakukan introspeksi terhadap kekalahan pada Pemilu 2019 kemarin.
"Pilpres sudah selesai, jangan lagi baper. Ingat benar-benar, titik gak pake koma, sudah tutup buku,Pilpres itu political game jangan masuk hati," ungkap Zulkifli, saat menghadiri pembekalan anggota DPRD terpilih di Provinsi Sumatera Selatan, Jumat (2/7).
1. Kader PAN diminta untuk introspeksi diri
IDN Times/Rangga ErfizalMenurut pria yang akrab disapa Zulhas itu, persoalan Pilpres 2019 sudah nyata dan menunjukan kekalahan PAN. Sehingga dia meminta kepada para kader untuk mengintrospeksi diri dan menyiapkan amunisi untuk berjuang pada Pilpres 2024 mendatang.
"Kita harus dengan kepala dingin, kita rasional dan jangan emosional. Kalau ingin berjuang lagi, kita siapkan untuk 2024," ujar dia.
2. PAN dukung Jokowi-Ma'ruf tanpa syarat
IDN Times/Rangga ErfizalZulhas melanjutkan, hingga saat ini PAN belum menentukan sikap untuk langkah ke depan, usai koalisi bersama partai pendukung Prabowo-Sandi dalam pada Pilpres lalu.
"Kita dukung pak Jokowi-Ma'ruf sukses, kita dukung gak pake syarat. Kita dukung dan doakan. PAN enggak biasa minta-minta jatah, kalau diberi boleh," ujarnya saat berpidato di depan kader Partai.
3. PAN akui kalah pada Pemilu 2019
IDN Times/Rangga ErfizalSebagai partai yang kalah dalam Pemilu 2019, terang Zulhas, PAN tidak boleh sombong. Bahkan, dirinya juga menyinggung perolehan suara pada Pileg 2019 yang masih di bawah proyeksi dan target yang ditentukan.
"Kita ini kalah, jangan sombong. Apa kata dunia kalau sombong. Kalau kalah ngadem dulu lah," terangnya.
Baca Juga: Bangun Koalisi Politik, Zulkifli Hasan Rutin Ketemu Megawati
4. Ingatkan kader, bahwa PAN tetap pada jati dirinya
IDN Times/Rangga ErfizalTerakhir, Zulhas meminta para kader khususnya yang ada di Sumsel, untuk selalu mengingat jati diri partai, bahwa PAN sebagai harapan dari reformasi yang ingin memberikan perubahan untuk bangsa.
"PAN tetap dengan jati dirinya, Partai agamis reformis yang modernis," tandasnya.
