Waskita Beton Klaim Garap Semua Proyek Strategis Nasional di Sumatera

Patok target kontrak tol Trans Sumatera Aceh-Lampung Rp1,2 T

Palembang, IDN Times - PT Waskita Beton Precast (WSBP) mematok nilai kontrak proyek strategis nasional tol Trans Sumatera sepanjang 2.818 kilometer dari Lampung hingga Aceh sebesar Rp1,2 triliun. 

"Cakupan wilayah kita itu seluruh Sumatera, jadi seluruh proyek strategis nasional seperti tol Trans Sumatera kita yang kerjakan juga," ujar Manager PT Waskita Beton Precast Gasing, Ngasri Yaumi Wijayanto saat Sosialisasi Bahaya Napza dalam peringatan bulan K3 di Plant Gasing, Rabu (5/2).

1. Kebutuhan beton konstruksi dan semen untuk pembangunan infrastruktur jalan meningkat

Waskita Beton Klaim Garap Semua Proyek Strategis Nasional di SumateraIlustrasi jalan tol/ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

Ngasri mengungkapkan, dengan meningkatnya pembangunan infrastruktur jalan, maka kebutuhan alat material seperti precast (beton konstruksi) dan ready mix (semen) terus meningkat.

Khusus untuk ruas tol Trans Sumatera yang sudah dikerjakan WSBP, sambung dia, ada tol Tebing Tinggi-Parapat, Kuala Tanjung-Indrapura, Indrapura-Kisaran di Sumatera Utara dan Banda Aceh-SigliPidie, dan Kapal-Betung.

"Tahun lalu dari Lampung itu sudah rampung semua, tahun ini kita mulai garap tol yang di wilayah utara Sumatera," ungkap dia.

2. Ikut garap pembangunan proyek swasta

Waskita Beton Klaim Garap Semua Proyek Strategis Nasional di SumateraTol Trans Sumatera bagian Sumatera Utara (IDN Times/Masdalena Napitupulu)

Ngasri melanjutkan, WSBP yakin dapat memenuhi kebutuhan material yang dibutuhkan setiap pembangunan di Sumatera.

"Satu hari produksi kami bisa menghasilkan precast dan ready mix senilai Rp2-2,5 miliar dari tiga plan ini. Selain menyuplai ke proyek negara, kita juga menyuplai ke tempat lain seperti pembangunan Poltekpar Palembang dan revitalisasi Pasar Cinde," ujar dia.

Baca Juga: Jalan Tol Indralaya-Prabumulih Sumsel Terkendala Pembebasan Lahan

3. Hindari napza, Waskita lakukan tes urine 500 pekerja di Sumsel

Waskita Beton Klaim Garap Semua Proyek Strategis Nasional di SumateraDirektur Keuangan, PT Waskita Beton Precast, Antonius YT Nugroho (IDN Times/Rangga Erfizal)

Sementara, General Manajer Resiko dan K3L, Irvan Pandjaitan mengatakan, pihaknya memerlukan komitmen pekerja untuk menghindari bahaya narkotika dan zat adiktif lainnya. Pihaknya juga sudah melakukan tes urine kepada 500 pekerja Waskita yang ada di Sumsel.

"Ya agar seluruh karyawan sehat. Kekhawatiran kita jika ada pekerja yang mengonsumsi napza bisa saja berpotensi menjadi kecelakaan kerja. Ini yang mendasari kita melakukan kegiatan ini," tandas dia.

 

Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App. Unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb

Topik:

  • Sidratul Muntaha

Berita Terkini Lainnya