Sumsel Mulai Vaksinasi Pra Lansia, Difabel, dan ODGJ

Vaksinasi di Sumsel sudah tembus satu juta

Palembang, IDN Times - Pemerintah Provinsi Sumatra Selatan (Pemprov Sumsel) melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) sedang mempersiapkan vaksinasi bagi masyarakat, khususnya berusia jelang lansia.

"Kita mengupayakan vaksinasi terhadap masyarakat rentan pralansia, mulai dari umur 50 tahun. Lalu masyarakat difabel dan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di 17 kabupaten dan kota secara serentak," ungkap Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Sumsel, Ferry Yanuar, Rabu (16/6/2021).

1. Vaksinasi masyarakat umum belum ditentukan

Sumsel Mulai Vaksinasi Pra Lansia, Difabel, dan ODGJVaksinator menyuntikkan vaksin COVID-19 dosis pertama pada seorang seniman saat vaksinasi massal bagi seniman dan budayawan, di Galeri Nasional, Jakarta, Senin (19/4/2021). (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Fery menyebutkan, tahapan vaksin ini masih sesuai jadwal yang terbagi dalam tiga skema tahapan. Tahapan pertama bagi tenaga kesehatan (nakes), tahapan kedua pelayan publik, dan tahap ketiga masyarakat rentan termasuk lanjut usia (lansia) di dalamnya.

"Untuk masyarakat usia 18 tahun belum, karena masih mengikuti tahapan yang ada," ungkap dia.

Baca Juga: Ketua RT dan RW di Palembang Segera Terima Vaksin COVID-19

2. Vaksinasi lansia terkendala kesehatan

Sumsel Mulai Vaksinasi Pra Lansia, Difabel, dan ODGJSejumlah warga lanjut usia (lansia) mendaftarkan diri untuk mendapatkan vaksinasi COVID-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dumai, Dumai, Riau, Senin (29/3/2021). Sebanyak 159 orang lansia dari target 30.000 lansia di Dumai sudah mendapatkan vaksinasi COVID-19. (ANTARA FOTO/Aswaddy HamId)

Secara keseluruhan, Dinkes Sumsel mencatat proses vaksinasi terhadap nakes hampir selesai atau sudah 94 persen. Lalu bagi pelayan publik yang menyentuh angka 68 persen. Sedangkan untuk masyarakat rentan pada lansia sejauh ini cukup kesulitan akibat berbagai kendala. Salah satunya kondisi kesehatan.

"Lansia sendiri masih kecil, 10 persen, tidak hanya di Sumsel ini juga jadi kendala di nasional yang juga masih kecil," ujar dia.

3. Vaksin di Sumsel sudah tembus satu juta

Sumsel Mulai Vaksinasi Pra Lansia, Difabel, dan ODGJ(Ilustrasi) antrean untuk mengikuti vaksinasi COVID-19 (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Ferry menambahkan, sejauh ini vaksin di Sumsel telah mencapai angka 1.060.000 dosis. Semuanya sudah disalurkan ke kabupaten dan kota di Sumsel. Sedangkan yang tersisa di provinsi ada sekitar 100 vial vaksin, dan bakal diberikan pada vaksinasi massal saat peringatan ulang tahun Bhayangkari.

"Sejauh ini kita tidak tahu kapan lagi vaksin akan datang karena alokasi dari pusat. Terakhir datang hampir 80 vial yang disalurkan ke UMKM," ungkap dia.

Baca Juga: Masuk Prioritas, ODGJ di Palembang Belum Mendapat Vaksinasi

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya