Sampah Malam Tahun Baru di Palembang Mencapai 900 Ton
Pexels.com/Snapwire
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Perayaan malam pergantian tahun di Palembang, Sumatra Selatan (Sumsel), menambah volume sampah. Tercatat dalam satu malam ada 900 ton sampah bertambah, meningkat dari data harian berkisar 800 ton per hari.
"Kalau ada kegiatan biasa tembus angka maksimal 900 ton. Untuk angka pastinya (malam tahun baru) saya belum dapat," ungkap Kepala DLHK Palembang, Akhmad Mustain, Senin (2/1/2023).
Baca Juga: Proyek Pengurai Sampah di Palembang Ditunda, Pemkot Cari Investor Lagi
1. Sampah rumah tangga mendominasi
Ilustrasi buang sampah di sembarang tempat (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)Mustain menjelaskan, sampah yang mendominasi malam pergantian tahun adalah sampah rumah tangga. Hal ini dilihat dari banyaknya sampah bekas masakan seperti sate dan sebagainya.
"Sampah tersebut diangkut dan dibawa ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sukawinatan," jelas dia.
Baca Juga: Pencemaran Mikroplastik, Sebab Ikan di Sungai Musi Sulit Bertahan
2. Palembang kekurangan angkutan sampah
IIustrasi sampah (ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi)Belum adanya data maksimal tentang pengangkutan sampah di Palembang disebabkan kurangnya armada angkut sampah. Mustain mengakui saat ini belum optimal dalam pengangkutan sampah sehingga harus melibatkan pihak swasta.
"Saat ini total armada milik DLHK hanya 121 unit dump truk. Kalau armada swasta lebih banyak," jelas dia.
3. Palembang akan tambah angkutan sampah
Ilustrasi tempat sampah (Dok.IDN Times/Istimewa)Mustain berharap, ke depan DLHK dapat menambah armada pengangkut sampah. Hal itu ditujukan agar pengangkutan sampah di wilayah Palembang dapat lebih maksimal.
"Di tahun 2023 kita akan menambah enam armada dump truk baru," tutup dia.
Baca Juga: Catat, Enam Masalah Ini Ditarget Pemkot Palembang Selesai Tahun 2022
