Pakai Penangkal Petir, LRT Sumsel Aman Saat Musim Hujan
Stasiun LRT Sumsel (IDN Times/Rangga Erfizal)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Balai Pengelola Kereta Api (KA) Ringan Sumatra Selatan (Sumsel) memastikan dampak hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur kota Palembang tidak akan berdampak pada perjalanan Light Tail Transit (LRT). Kereta ringan bertenaga listrik tersebut dinilai tetap aman meski digunakan saat hujan.
"Karena operasinya berada di atas ketinggian, kereta tetap aman. SOP keselamatan pastinya dijalankan seperti penangkal petir dan sistem listrik aliran bawah. Antisipasi ini sudah kita lakukan sedemikian rupa sehingga aman untuk masyarakat," ungkap Kepala Balai Pengelola KA Ringan Sumsel, Prih Galih, Selasa (28/12/2021).
Baca Juga: LRT Palembang Kini Punya Maskot Bernama Keris
1. Penangkal petir dipasang sepanjang perlintasan dan stasiun
LRT Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)Galih menjelaskan, letak penangkal petir berada di sepanjang jalur jalur LRT sepanjang 24,3 kilometer, termasuk setiap stasiun pemberhentian yang ada. Untuk itu, pihaknya meminta masyarakat tak khawatir menggunakan LRT untuk aktivitas sehari-hari mengingat lebih aman menggunakan transportasi masal saat musim hujan.
"Maka kami sampaikan kepada masyarakat agar jangan khawatir untuk menggunakan jasa angkutan LRT meski di tengah hujan, karena sudah kami antisipasi sehingga keselamatan penumpang sudah kita jamin," jelas dia.
2. Balai Kereta Api juga pastikan jaringan listrik LRT aman
LRT Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)Galih menjelaskan, LRT Sumsel memiliki suplai daya listrik hingga 750 Vold DC (VDC). Dengan tekanan yang tinggi dialirkan melalui rel ketiga atau third rail. Rel ketiga sebagai saluran listrik yang menyediakan daya ke rolling stock menggunakan sistem aliran bawah.
"Dengan sistem tersebut, memungkinkan kita tetap aman walau terkena air hujan. Selain itu juga kabel-kabel juga sudah kita bungkus untuk antisipasi hal yang tidak diinginkan," jelas dia.
3. Masyarakat diajak naik transportasi masal hindari kemacetan
ANTARA FOTO/Nova WahyudiSejauh ini, trend masyarakat menggunakan LRT mulai mengalami peningkatan pasca pandemik. Lonjakan tersebut mulai meningkat pada akhir pekan.
Ke depan untuk menunjang pelayanan pihaknya akan menyediakan working space di dalam kereta LRT. Hal ini guna memberikan pelayanan kepada kaum millennial atau pekerja yang membutuhkan working space di dalam kereta LRT.
"Palembang saat ini kemacetannya terus bertambah, alangkah baiknya masyarakat memanfaatkan transportasi LRT yang bebas hambatan," tutup dia.
Baca Juga: LRT Palembang Buka Ruang untuk Pasang Iklan, Tertarik?
