Oknum Kepsek SDN di OKU Dilaporkan Cabuli 5 Siswa Pria

Polisi masih menyelidiki kemungkinan korban lain

Ogan Komering Ulu, IDN Times - Lima orang siswa laki-laki sebuah Sekolah Dasar negeri (SDN) di Kecamatan Lubuk Batang, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatra Selatan, melapor telah menjadi korban pencabulan oleh seorang oknum Kepala Sekolah (Kepsek) berinisial A.

Kasus ini terungkap saat kelima korban didampingi orangtuanya melapor ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Mapolres OKU.

"Sejauh ini laporan sudah masuk, di mana ada dugaan pencabulan di sebuah SD Negeri. Pelapor lima orang dan tidak menutup kemungkinan ada korban lainnya," ungkap Kasat Reskrim Polres OKU, AKP Priyatno, Rabu (26/5/2021).

1. Peristiwa pencabulan dilakukan setahun lalu

Oknum Kepsek SDN di OKU Dilaporkan Cabuli 5 Siswa PriaIlustrasi pemerkosaan (IDN Times/Mardya Shakti)

Prayitno menjelaskan, pihaknya masih memeriksa keterangan korban dan mengumpulkan barang bukti, sehingga status Kepsek masih sebagai terlapor. Berdasarkan pemeriksaan terhadap korban, diketahui peristiwa itu terjadi setahun silam.

Para korban sepakat menceritakan kejadian itu kepada orangtuanya dan membuat laporan, Sabtu (22/5/2021) lalu. "Dari pengakuan korban kejadian pencabulan dilakukan di area sekolah, di kelas, maupun perpustakaan," jelas dia.

Baca Juga: Anaknya Dijanjikan Honorer, Seorang Pria di Palembang Raib Rp11 Juta

2. Korban mengaku lebih dari tiga kali dicabuli

Oknum Kepsek SDN di OKU Dilaporkan Cabuli 5 Siswa PriaIlustrasi pemerkosaan (IDN Times.com)

Terlapor A disebut menjanjikan korbannya uang. Selain itu, para siswa yang menjadi korban pencabulan diancam oleh terlapor.

"Ada pelapor yang mengaku dicabuli sekali, dan ada juga yang lebih dari tiga kali," jelas dia.

3. Polisi masih kumpulkan bukti

Oknum Kepsek SDN di OKU Dilaporkan Cabuli 5 Siswa PriaIlustrasi pemerkosaan/Sukma Shakti/IDN Times

Penyidik masih menyelidiki kasus ini dengan memeriksa saksi dan akan memanggil terlapor. Pihaknya juga mengimbau siswa lain yang turut menjadi korban agar melapor ke untuk memudahkan proses penyelidikan.

"Secepatnya kasus ini diproses dan jika barang bukti lengkap, ditingkatkan menjadi penyidikan," tutup dia.

4. Laporkan jika di sekitar kita ada kasus kekerasan anak

Oknum Kepsek SDN di OKU Dilaporkan Cabuli 5 Siswa PriaIlustrasi kekerasan pada Anak (IDN Times/Sukma Shakti)

Jika kamu melihat atau mengetahui ada indikasi kekerasan yang dialami anak-anak, jangan diam dan laporkan. Berikut lembaga yang bisa kamu hubungi:

1. Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI)
Alamat: Jalan Teuku Umar No. 10 Gondangdia Menteng Jakarta Pusat DKI Jakarta, Indonesia
Telepon: (+62) 021-319 015 56
Whatsapp: 0821-3677-2273
Fax: (+62) 021-390 0833
Email: pengaduan@kpai.go.id

2. Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Sumsel
Alamat: Kantor Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak Sumsel. Jalan Ade Irma Nasution No.1254, Sungai Pangeran, Kec. Ilir Tim. I, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30121
Telpon: 0711-314004

Baca Juga: 35 Orang Jadi Korban Pencabulan, Pedofil Ini Beraksi Sejak 1992

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya