Niat Ikut Demo Mahasiswa, 7 Pelajar SMA di Palembang Diamankan    

Setelah polisi dilakukan tes urine, 6 siswa positif narkoba

Palembang, IDN Times -Puluhan pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) dari berbagai sekolah di Kota Palembang ditangkap pihak kepolisian, saat berlangsung demonstrasi mahasiswa Universitas Muhammadiyah Palembang (UMP), Senin (30/9).

Para pelajar SMA tersebut mencoba masuk barisan mahasiswa saat terjadi aksi unjuk rasa, dan petugas mengamankan tujuh pelajar untuk diperiksa lebih lanjut.

1. Polisi langsung tes urine ke pelajar yang ditangkap

Niat Ikut Demo Mahasiswa, 7 Pelajar SMA di Palembang Diamankan    IDN Times/Rangga Erfizal

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel, Kombes Pol Yustan Alpiani mengungkapkan, rombongan pelajar lintas sekolah itu datang dari arah kilometer 5 dan mencoba mendekati mahasiswa yang lagi berunjuk rasa. Mereka masih mengenakan baju seragam sekolah, saat mendekati kerumunan mahasiswa. Namun, pihak kepolisian yang berjaga mencegah mereka mendekat dengan mengejar anak SMA tersebut.

Dari tujuh pelajar yang ditangkap aparat tersebut, diketahui pelajar dari SMA Muhammadiyah, SMK Negeri 2 dan SMK Negeri 5. Polisi juga menyita batu dan kertas karton dari tangan pelajar tersebut.

"Mereka akan kami data asal sekolahnya. Selain itu urine nya kami periksa, apakah mereka menggunakan narkoba atau tidak," ungkap Yustan Alpiani.

"Dari hasil tes urine ketujuh siswa itu, enam orang positif menggunakan narkoba. Hingga saat ini kita masih memeriksa mereka," sambungnya.

2. Pelajar datang karena ada ajakan bergabung demo

Niat Ikut Demo Mahasiswa, 7 Pelajar SMA di Palembang Diamankan    IDN Times/Rangga Erfizal

IF (16), salah satu pelajar yang tertangkap, mengakui akan ikut demo bersama teman-temannya. Karena hari ini mereka diliburkan dan tidak sekolah, dirinya mendapat ajakan untuk ikut berdemonstrasi di simpang Polda bersama mahasiswa.

"Kami mau demo, tadi berangkat dengan enam motor. Titik kumpulnya di Taman Simpang Polda. Katanya mau gabung dengan mahasiswa yang demo," ujar dia.

Sesaat setelah mereka tiba, justru pihak kepolisian langsung mengejar para pelajar ini dan  IF yang terkejut, langsung berlari menghindari tangkapan. Karena tertinggal dari rombongan, IF akhirnya ditangkap polisi untuk diperiksa.

Begitu juga dengan yang dialami, MC (16), pelajar SMK Negeri 2 Palembang, yang mengaku mendapat ajakan berdemo usai pulang sekolah dari teman-teman satu sekolahnya. MC pun menyetujui ajakan tersebut dengan berangkat ke simpang Polda.

"Pulang sekolah, ada ajakan mau demo. Jadi aku ikut bersama beberapa kawan," ungkap dia.

Baca Juga: Terima Broadcast WA, Pelajar Bertemu di Bundaran Air Mancur Palembang

3. Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Palembang bantah siswanya gunakan narkoba

Niat Ikut Demo Mahasiswa, 7 Pelajar SMA di Palembang Diamankan    IDN Times/Rangga Erfizal

Sementara terpisah, Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Palembang, Zulkarnain, yang dihadirkan oleh pihak kepolisian karena ada pelajarnya yang tertangkap tangan, mengakui kalau yang ditangkap polisi itu anak didik mereka. Namun, saat disinggung ada siswa yang positif narkoba, Zulkarnain langsung membantah.

"Hasil tes urine siswa SMK Negeri 2 hasilnya negatif. Dia tidak memakai narkoba. Yang jelas seluruh siswa SMK Negeri 2 yang kami terima semuanya bebas dari narkoba," tandas dia.

Topik:

  • Sidratul Muntaha

Berita Terkini Lainnya