Niat Beli Masker untuk Dijual, yang Dikirim Justru Kotak Lampu 

Korban transfer Rp 4 juta ke tersangka di KM 12 Palembang

Palembang, IDN Times - Kasus Penipuan pembelian masker terjadi lagi di Kota Palembang. Korbannya tertipu harga murah yang ditawarkan laman jual beli di Facebook. Korban berinisial NL (21) tergiur harga jual masker yang ditawarkan pelaku penipuan.

Bukannya mendapat masker, NL kaget ketika paket yang ia buka hanya kotak sepatu. Padahal NL sampai membeli 10 boks besar. 

"Untuk 10 box harga jualnya Rp4 juta. Saya tergiur membeli untuk dijual kembali," ujar korban NL saat melapor di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang, Kamis (16/4).

1. Nomor handphone pelaku sudah tidak aktif

Niat Beli Masker untuk Dijual, yang Dikirim Justru Kotak Lampu Korban melapor ke SPKT Polrestabes Palembang (IDN Times/Istimewa)

NL menuturkan, dirinya mentransfer sejumlah uang ke rekening BNI 0806980*** atas nama Silvia Astuti, yang diberikan oleh pelaku, Rabu (15/4) kemarin. Korban sempat nego harga sebelum akhirnya sepakat pembelian 10 boks masker.

"Saya kaget karena barang yang datang justru kardus berisi kotak lampu. Kemudian saya menghubungi pelaku di nomor 081365994653 sudah tidak aktif lagi," jelas dia.

2. Korban percaya setelah dikirim KTP oleh Pelaku

Niat Beli Masker untuk Dijual, yang Dikirim Justru Kotak Lampu Pixabay/Clandestino

NL percaya dengan pelaku saat itu, setelah yang bersangkutan mengenalkan nama M Saparuddin warga Palembang. Dirinya juga mengirimkan foto KTP miliknya agar sang korban percaya.

"Hal itulah membuat saya yakin apalagi dia ini mengaku gudang masker berada di pergudangan KM 12 Palembang," ucapnya kecewa.

3. Polisi akan telusuri kejadian penipuan inu

Niat Beli Masker untuk Dijual, yang Dikirim Justru Kotak Lampu Dok.Humas Jabar

Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, AKBP Nuryono, melalui Kepala SPKT Polrestabes Palembang, AKP Heri, membenarkan jika laporan korban sudah diterima oleh anggota piket SPKT Polrestabes Palembang.

"Laporan sudah kita terima, dan laporan polisi akan kita teruskan dan ditindaklanjuti unit Reskrim," tutup dia. 

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya