Kapal Ketek Bawa Pupuk Dihantam Ombak Perairan Banyuasin

Dua orang selamat, satu meninggal, dan satu lagi hilang

Banyuasin, IDN Times - Dua dari tiga penumpang kapal motor atau kapal ketek menjadi korban ganasnya perairan sungai Tanjung Serai, Kecamatan Banyuasin II, Kabupaten Banyuasin, Sumatra Selatan (Sumsel). 

Kejadian naas tersebut terjadi saat tiga orang penumpang Tumisa (46), Tarsam (70), dan Karniti (50), hendak berlayar dari Desa Mekar Saru, Rabu (3/3/2021) sekitar pukul 16.00 WIB kemarin.

"Kejadian kecelakaan tersebut tunggal saat kapal ketek dihantam ombak. Kapal terbalik akibat kemasukan air hingga menyebabkan penumpang Karniti meninggal dunia, Tarsam hilang. Sedangkan yang selamat adalah penumpang Tumisa dan Serang kapal atas nama Sutrisno (34)," ujar Direktur Polisi Air dan Udara (Dirpolairud) Polda Sumsel, Kombes Pol Y.S Widodo, Kamis (4/3/2021).

1. Kapal motor mengangkut pupuk seberat 200 kilogram

Kapal Ketek Bawa Pupuk Dihantam Ombak Perairan BanyuasinProses pencarian oleh Basarnas Palembang (IDN Times/istimewa)

Menurut Widodo, kapal yang mengangkut 200 kilogram pupuk dan delapan liter racun rumput cair serta satu unit sepeda motor itu, dihantam cuaca buruk saat angin kencang disertai ombak tinggi menemani perjalanan para korban.

"Sewaktu dalam perjalanan, perahu dihantam ombak besar sehingga menyebabkan kebocoran dan tenggelam," jelas dia.

Baca Juga: 4 ASN Disdag Palembang Tersangka Dugaan Korupsi di Banyuasin

2. Satu korban ditemukan meninggal pagi ini

Kapal Ketek Bawa Pupuk Dihantam Ombak Perairan BanyuasinSatu jenazah korban hilang di perairan Banyuasin ditemukan (IDN Times/istimewa)

Menurut Widodo penumpang Tumisa dan Sutrisno masih bisa selamat karena berpegangan pada sisa bagian kapal yang tenggelam. Sedangkan dua penumpang lain terbawa derasnya arus sungai.

Tim gabungan Polairud dan Basarnas diturunkan untuk melakukan evakuasi para korban. Namun hingga kini baru satu korban yang ditemukan meninggal dunia, sedangkan satu orang masih dalam proses pencarian.

"Untuk korban Karniti ditemukan mengapung di sekitar pelabuhan Tanjung Api Api sekitar pukul 07.55 WIB. Korban atas nama Tarsam masih dalam pencarian," jelas dia.

3. Kondisi cuaca jadi kendala pencarian korban

Kapal Ketek Bawa Pupuk Dihantam Ombak Perairan BanyuasinProses pencarian korban hilang di perairan Banyuasin (IDN Times/istimewa)

Widodo mengatakan, petugas gabungan masih menyisir di lokasi kejadian. Kondisi air yang bergelombang menjadi kendala utama pencarian korban.

"Untuk jenazah Karniti telah diserahkan ke pihak keluarga untuk dikebumikan," tutup dia.

Baca Juga: BNNP Sumsel Gagalkan Peredaran 171 Kilo Sabu di Perairan Banyuasin

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya