Gubernur Herman Deru Potong Anggaran Dinas ASN dan Anggota DPRD Sumsel
Gubernur Sumsel, mengecek Posko terpadu Corona (IDN Times/Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Herman Deru menyatakan, pihaknya sudah mengalokasikan beberapa anggaran perjalanan dinas ke luar negeri dan dalam negeri, demi menghadapi wabah virus corona.
"Untuk perjalanan luar negeri sudah saya putuskan dihapus untuk seluruh jajaran. Sedangkan perjalanan dinas dalam negeri baik gubernur, wakil gubernur, sekda dan jajaran ke bawah untuk di potong 50 persen," ujar Herman Deru, Kamis (26/3).
1. Anggaran pemotongan dinas perjalanan dialihkan ke penanganan Covid-19
Pos terpadu gugus tugas daerah (IDN Times/Istimewa)Herman Deru mengungkapkan, pemotongan perjalanan dinas tersebut untuk dialokasikan ke dana penanganan COVID-19, yang sebelumnya sudah dianggarkan Rp100 miliar jika suatu waktu dibutuhkan.
"Ini bisa lebih dari asumsi kita kemarin Rp100 miliar, kalau kita alokasikan dari beberapa pos anggaran. Saya juga akan memberikan insentif bagi tenaga medis," ungkap dia.
2. Anggaran perjalanan dinas anggota DPRD Sumsel juga dipotong
Gubernur Sumsel, Herman Deru (IDN Times/istimewa)Pemotongan perjalanan dinas itu, tegas Herman Deru, juga berlaku bagi anggota DPRD Sumsel. Bahkan Deru sudah menginstruksikan Sekda untuk menyampaikan kebijakan itu langsung ke DPRD Sumsel.
"Berlaku juga bagi anggota DPRD Sumsel mulai hari ini. Tentu dengan dipangkasnya dana ini akan membantu penanganan COVID-19," tegas dia.
Baca Juga: Gubernur Naikkan Status Sumsel Siaga Corona, Pemprov Siapkan Rp100 M
3. Gubernur instruksikan Dinkes Sumsel saluran vitamin untuk masyarakat
Gubernur Sumsel, Herman Deru (IDN Times/Istimewa)Herman Deru melanjutkan, Pemprov Sumsel juga membuka keran bagi instansi swasta dan BUMN yang ingin berkontribusi membantu penanggulangan corona, dengan memberikan sumbangan APD, hand sanitizer, disinfektan dan vitamin yang akan disalurkan ke berbagai kabupaten/kota di Sumsel.
"Selama ini kita berpikir untuk menjaga jarak. Tapi daya tahan tubuh tidak, maka saya minta Dinkes Sumsel untuk membagikan vitamin ke masyarakat," tandas dia.
