Dua Hari Hilang, Lansia Penumpang Kapal di Banyuasin Ditemukan Meninggal 

Operasi SAR dihentikan setelah semua korban ditemukan

Banyuasin, IDN Times - Dua hari hilang karena kapal terhantam ombak perairan sungai Tanjung Serai, Kecamatan Banyuasin II, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, akhirnya korban Tarsam (70) ditemukan. Kondisi korban saat ditemukan tinggal tulang belulang.

Diduga tubuh korban dimakan hewan liar dan alami pembusukan akibat tenggelam.

"Korban ditemukan baru kemarin, dan langsung kita lakukan evakuasi. Saat ditemukan tubuh korban tinggal tulang belulang," ungkap Kepala Basarnas Palembang Heri Marantika, Sabtu (6/3/2021).

1. Korban ditemukan terbawa arus ke Muba

Dua Hari Hilang, Lansia Penumpang Kapal di Banyuasin Ditemukan Meninggal Proses pencarian korban hilang di perairan Banyuasin (IDN Times/istimewa)

Saat jasad korban ditemukan, kondisinya sudah jauh terbawa arus. Korban ditemukan di wilayah perairan Lopak Tanjung Serai, Kecamatan Lalan, Musi Banyuasin (Muba). Diduga pengaruh cuaca membuat tubuh korban terbawa ombak.

Sebelumnya, korban meninggal dunia lainnya bernama Karniti (50) ditemukan masih tak jauh dari lokasi kecelakaan, dekat Pelabuhan Tanjung Api-Api, Banyuasin.

"Ditemukan sekitar 4 nautical miles (NM), ke arah timur laut dari lokasi kejadian tepatnya di Perairan Lopak," tutur Heri.

Baca Juga: Tetapkan Status Anak Wabup Banyuasin, Polres Banyuasin Butuh 6x24 Jam

2. Jasad korban diserahkan ke keluarga

Dua Hari Hilang, Lansia Penumpang Kapal di Banyuasin Ditemukan Meninggal Proses pencarian korban hilang di perairan Banyuasin (IDN Times/istimewa)

Setelah dilakukan pencarian sejak kapal terkena ombak, Rabu (3/3/2021) lalu, maka operasi pencarian resmi di tutup. Basarnas bersama tim gabungan TNI-Polri telah menyerahkan jasad korban ke pihak keluarga, guna proses pemakaman.

"Setelah berhasil dievakuasi kemudian korban dibawa ke rumah duka, untuk dikebumikan. Dan pencarian SAR pun resmi ditutup" jelas Heri.

3. Kapal kecelakaan tunggal akibat dihantam ombak

Dua Hari Hilang, Lansia Penumpang Kapal di Banyuasin Ditemukan Meninggal Proses pencarian oleh Basarnas Palembang (IDN Times/istimewa)

Diberitakan, kapal motor alias kapal ketek tersebut berencana membawa 200 kilogram pupuk serta delapan liter racun rumput untuk dibawa dari Desa Mekar Saru ke Desa Sungai Kedi. Nahas, di tengah perjalanan ombak besar tiba-tiba menghantam kapal hingga membalikkan kapal itu.

Dua orang selamat dalam kejadian, namun dua orang lainnya hilang akibat terbawa arus. Korban selamat merupakan satu penumpang bernama Tumisa (46) dan awak kapal bernama Sutrisno (34). Akibat kejadian tim langsung bergegas melakukan pencarian.

"Kejadian kecelakaan tersebut tunggal saat kapal ketek dihantam ombak. Kapal terbalik akibat kemasukan air hingga kapal tenggelam," kata Direktur Polisi Air dan Udara (Dirpolairud) Polda Sumsel, Kombes Pol Y.S Widodo, Kamis (4/3/2021).

Baca Juga: Kapal Ketek Bawa Pupuk Dihantam Ombak Perairan Banyuasin

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya