2 Nisan Kuno 16 Ilir Milik Perempuan Kembali Ditemukan

Tim Kantor Arkeologi masih mengidentifikasi nisan tersebut

Palembang, IDN Times - Tim Kantor Arkeologi Sumatra Selatan (Sumsel) kembali menemukan dua makam lain dari galian Instalasi Pembuangan Air Limbah (IPAL) di Pasar 16, Palembang.

Dua nisan baru yang ditemukan berada di lokasi berbeda, yakni Tanjung Bakia, Tanjung Barangan, Palembang. Dari dugaan awal, nisan tersebut terbawa saat pembuangan tanah galian.

"Tanah proyek IPAL di kawasan Pasar 16, tepatnya di Komplek Pertokoan Tengkuruk Permai Blok C, 17 Ilir, dibuang di Tanjung Barangan, kebetulan dari pembuangan itu ada dua nisan kuno baru ditemukan," Kamis (20/1/2022).

1. Total enam nisan yang ditemukan

2 Nisan Kuno 16 Ilir Milik Perempuan Kembali DitemukanTim Kantor Arkeologi Sumsel dan Tim Ahli Cagar Budaya Palembang memeriksa nisan penemuan di kawasan 16 Ilir Palembang (IDN Times/Rangga Erfizal)

Wahyu menambahkan, dua nisan kuno yang ditemukan berusia lebih tua dibanding empat nisan sebelumnya. Nisan baru ini diprakirakan berasal dari abad 19 akhir, atau 1310 hijriah dalam penanggalan Arab.

"Diperkirakan memang lebih tua, yakni 1893 Masehi," ujar dia.

Baca Juga: Nisan Kuno 16 Ilir Berusia 1 Abad Diusulkan Jadi Koleksi Museum SMB II

2. Warga pertama kali menemukan nisan

2 Nisan Kuno 16 Ilir Milik Perempuan Kembali DitemukanTim Kantor Arkeologi Sumsel dan Tim Ahli Cagar Budaya Palembang memeriksa nisan penemuan di kawasan 16 Ilir Palembang (IDN Times/Rangga Erfizal)

Awal penemuan kedua nisan ini dipastikan Wahyu terjadi sebelum penemuan keempat nisan. Warga sekitar awalnya tidak tahu harus melaporkan penemuan tersebut.

"Karena ini sudah viral, akhirnya mereka tahu harus melapornya ke mana," jelas dia.

3. Tim akan umumkan hasil lengkap identifikasi besok

2 Nisan Kuno 16 Ilir Milik Perempuan Kembali DitemukanTim Kantor Arkeologi Sumsel dan Tim Ahli Cagar Budaya Palembang memeriksa nisan penemuan di kawasan 16 Ilir Palembang (IDN Times/Rangga Erfizal)

Dua nisan baru ini masih dalam proses identifikasi oleh tim Arkeologi dan Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) Palembang. Dari pembacaan terhadap kedua nisan, kedua makam itu milik Rahmatullah Nuraini Binti Haji Abdurrahman.

"Untuk bacaan lengkapnya besok akan diinformasikan lebih lanjut. Kami juga mengimbau kepada masyarakat kalau yang merasa ini nisan kuburan keluarganya, silakan datang ke Balar atau Dinas Kebudayaan Kota Palembang," tutup dia.

Baca Juga: Arkeolog Sumsel Beberkan Fakta Temuan Makam Kuno di 16 Ilir

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya