Tanpa Subsidi Pemerintah, PT Jakabaring Sport City Ambil Langkah Ini
Jakabaring Sport City
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Sebagai perusahaan perseroan, PT Jakabaring Sport City (JSC) sudah sewajibnya melaksanakan RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham) setiap tahun. Apalagi, saat ini PT JSC sudah tidak lagi dalam bantuan subsidi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatra Selatan (Sumsel).
Direktur Operasional PT JSC, Bambang Supriyanto mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan semua laporan yang akan di bahas dalam rapat RUPS, Jumat (14/6).
Baca Juga: 6 Destinasi Kuliner yang Wajib Dicoba di Sekitar Jakabaring Sport City
1. Agenda utama RUPS sudah disiapkan Dirut PT JSC
Jakabaring Sport CityBambang mengungkapkan, bahwa RUPS merupakan kewajiban yang harus dilakukan perusahaan, dan dalam rapat agenda RUPS tersebut akan membahas laporan keungan tahun 2018.
"Laporan keuangan yg akan dibahas dalam agenda utama RUPS tersebut sudah disiapkan oleh Direktur Keuangan dan Dirut PT JSC," ungkap Bambang.
Selain itu, juga akan membahas hal lain yang bersifat laporan direksi kepada pemegang saham. Serta menyiapkan laporan keuangan perusahaan yang sudah diatur direktur keuangan dan direktur utama.
Baca Juga: Kerennya Jakabaring Sport City, Terapkan Konsep Hijau Nih
2. Tanpa subsidi PT JSC tetap eksis
Jakabaring Sport CityBambang menjelaskan, meski PT JSC tidak dalam subsidi pemerintah, tapi pihaknya harus tetap eksis dengan segala agenda yang telah direncanakan. Mulai dari membahas laporan terkini tentang agenda kagiatan 2019, hingga melaporkan segala hal termasuk bagaimana saham PT JSC yang dalam hal ini milik Pemprov Sumsel.
"Dengan kondisi jika tidak adanya subsidi maupun dalam bantuan subsidi, kami (JSC) harus tetap eksis dan terus mengupayakan investor dalam pengembangan di setiap agenda yang sudah direncanakan dalam tahun 2019," jelasnya.
Baca Juga: Jakabaring Sport City Jadi Tuan Rumah Motocross Grand Prix (MXGP) 19
3. Agenda PT. Jakabaring Sport City Tahun 2019
Tim voli pantai putri Indonesia (ANTARA FOTO/Feny Selly)Terhadap pemasukan dari even-even, Bambang menerangkan, pihaknya juga sudah ada Beberapa agenda keolahragaan yang akan bergulir dalam waktu dekat ini. Seperti kegiatan annual keolahragaan yang akan digelar November 2019, yakni kejuaraan dunia cabang olahraga Bowling.
Walau venue bowling terpisah tidak dalam JSC, namun semua tanggung jawab masih dalam pengelolaam pihak manajemen PT JSC. "Kemudian pada bulan Agustus, akan ada pertandingan nasional Sirnas Bulutangkis," terangnya.
Tapi, bisa saja ada agenda yang mungkin berubah jadwal, seperti event Asia Pasific untuk voli pantai. "Asia Pasific voli pantai dalam status reguler. Bisa ada perubahan apakah tetap akan dilakukan disini (JSC) atau tidak, hal ini juga akan dibahas dalam RUPS besok" katanya.
Kemudian ada agenda utama yang dinilai paling penting, yang progresnya sudah dilakukan MOU dengan Gubernur Sumsel. "Agenda utama itu mengembangkan potensial olahraga wisata keluarga dan sudah MOU dengan pemprov," tandasnya.
