Sumsel Bakal Jadikan Olahraga Tradisional Sebagai Pelajaran di Sekolah
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Sumatera Selatan (Sumsel) Riza Pahlevi (IDN Times/Feny Maulia Agustin)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Dinas Pendidikan Sumatra Selatan (Disdik Sumsel) berencana setiap sekolah menghadirkan pelajaran olahraga tradisional. Olahraga tradisional akan diberikan kepada seluruh siswa untuk pelestarian kearifan lokal nusantara.
"Olahraga tradisional berasal dari ragam permainan setiap daerah. Kalau kita pelajari, unsur olah fisik berkaitan dengan kebiasaan asli masyarakat setempat dan otomatis siswa bisa mengenal tradisi masing-masing daerah," ujar Kepala Disdik Sumsel, Riza Fahlevi, Selasa (17/5/2022).
1. Pelajaran olahraga tradisional bakal didesain oleh guru
Ilustrasi kegiatan belajar mengajar siswa SMA (IDN Times/Ervan Masbanjar)Pelajaran olahraga tradisional yang dimaksud seperti Lompat Batu, Cak Engkeleng, Bentengan, Dayung Perahu Bidar, atau bela diri. Nantinya, kategori permainan tersebut akan didesain terlebih dahulu oleh guru sebelum dipelajari oleh murid.
"Permainan-permainan ini sebelum diajarkan guru-guru olahraga kepada siswa harus didesain. Maksudnya ada inovasi sehingga dapat memenuhi unsur edukasinya," kata dia.
Baca Juga: Peninggalan Belanda Ini Jadi Spot Olahraga Favorit Warga Palembang
2. Pelajaran olahraga nasional diharapkan menjadi motivasi siswa
Pelajar manfaatkan wifi gratis untuk belajar online (IDN Times/Dini suciatiningrum)Selain mendapatkan pengetahuan, pemerintah berharap pengenalan olahraga tradisional di sekolah bisa mendorong pelajar untuk berpartisipasi dalam Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas).
"Sangat diharapkan keterlibatan siswa-siswa kita di ajang Fornas nanti, khususnya sebagai peserta atau menjadi volunteer, mengingat tahun ini kita adalah tuan rumahnya," katanya.
3. Rencana pelajaran olahraga tradisional bakal dibahas dalam rapat kurikulum
Kadisdik Sumsel Riza Fahlevi Apresiasi Kreasi Anak SMA di Palembang, (IDN Times/Feny Maulia Agustin)Rencana pelajaran olahraga tradisional akan dibahas dalam rapat kurikulum Disdik Sumsel 2022 sebelum tahun ajaran baru dimulai. Wacana pengenalan ragam permainan daerah diupayakan bisa dilaksanakan pada tahun ajar 2022/2023.
"Tentu kita butuh koordinasi dan masukan dari setiap guru, terutama guru olahraga. Tapi kita berharap olahraha tradisional bisa menjadi pelajaran wajib olahraga agar fisik siswa dan edukasi kearifan lokak bisa berkesinambungan," tandas dia.
Baca Juga: Gubernur Ingin Kolaborasi Potensi Alam di Sumsel dengan Olahraga
