Siswa Peserta Ujian PPDB di SMA Wajib Tunjukkan Hasil PCR
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2022 jalur tes mandiri, mulai dilaksankan di sejumlah sekolah tingkat menengah atas (SMA) Negeri unggulan di Palembang, seperti di SMA Negeri Plus 17.
"Hari ini hari pertama kita buka seleksi ujian mandiri dari jadwal pelaksanaan dua hari," ujar Ketua Panitia PPDB 2022 SMA Negeri Plus 17 Palembang Erhannuddin, Jumat (4/3/2022).
1. Wajib menunjukkan hasil swab PCR sebelum ujian
Sebelum mengikuti ujian seleksi tersebut, calon peserta wajib menunjukkan dan melampirkan surat keterangan negatif COVID-19 hasil uji klinis kesehatan dengan tes swab PCR.
"Untuk mengikuti tes ini, para siswa harus pakai tes hasil yang negatif COVID-19 agar siswa aman dari penyebaran virus," kata dia.
Baca Juga: Palembang Masih PPKM Level 3 Hingga 14 Maret 2022
2. Ujian seleksi siswa baru tanpa hambatan
Selama ujian masuk SMA Negeri Plus 17 Palembang berlangsung dari seleksi nilai rapor, zonasi, hingga pelaksanaan tes mandiri, sejauh ini tidak mengalami hambatan. Pihak sekolah menjamin tes sesuai protokol kesehatan.
"Alhamdulilah semua tak ada kendala. Orangtua pun kita minta tidak menunggu, karena ini masih di tengah situasi pandemi," timpalnya.
Baca Juga: Gadis Cirebon yang Kabur Bersama Kekasih Online Akhirnya Ditemukan
3. Wali murid hadir di sekolah menimbulkan keramaian
Meski sekolah sudah disiplin menerapkan protokol kesehatan saat pelaksanaan ujian, namun masih ada wali murid yang antusias mengantar calon peserta sehingga menimbulkan keramaian.
"Cukup mengantar, tapi masih ada saja yang nekat menunggu. Tapi kita minta mereka tidak berkerumun," tambah dia.
4. Ujian seleksi PPDB tahun 2022 jalur mandiri di SMA Negeri 17 Palembang dibagi tiga sesi
Total peserta yang mengikuti pelaksanaan tes mandiri di SMA Negeri 17 Palembang berjumlah 487 orang. Sedangkan untuk murid baru yang diterima hanya 320 siswa.
"Hari ini dibagikan tiga sesi, pertama mulai jam 07.30 sampai 9.30, sesi 2 dari jam 10.00 sampai 12.00 dan sesi terakhir pukul 13.00 sampai 15.00," tandas dia.
Baca Juga: Tipe Pedagang Ini Diutamakan Terima Minyak Goreng Murah di Ogan Ilir