BBLK Palembang Sudah Mampu Periksa 800 Sampel COVID-19 Sehari
Juru Bicara Gugus Tugas COVID- 19 Sumatera Selatan (Sumsel) Nur Purwoko Widodo (IDN Times/Dokumen)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID- 19 Sumatera Selatan (Sumsel), Nur Purwoko Widodo, menyebut Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Palembang sudah mampu menyelesaikan pemeriksaan uji laboratorium hingga 800 sampel dalam satu hari.
BBLK memang mendapat bantuan alat PCR baru dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel. Belum lagi bantuan pemeriksaan dari RS Pusri, setelah alat tes PCR dikirim dari Indonesia Healthcare Corporation (IHC), induk dari RS seluruh BUMN.
"Pemeriksaan di BBLK sehari bisa mengerjakan 500-800 sampel atas bantuan PCR baru Pemprov, ini hasil baik. Apabla data dari yang kita ketahui, banyak pemeriksaan yang baru masuk dari sekian jumlah sampel yang harus diproses," ujarnya melalui konferensi pers virtual, Minggu (14/6).
1. Total 55 orang meninggal dengan tambahan empat kasus baru
Ilustrasi virus corona (IDN Times/Rochmanudin)Purwoko mengatakan, data hari ini menunjukan total yang terkonfirmasi positif berjumlah 1.396 orang dengan kasus baru mencapai 70 orang. Tambahan itu berasal dari Palembang sebanyak 59 orang, Muara Enim dan OKU Timur satu orang, Banyuasin tiga orang, lalu OKI dan Musi Banyuasin masing--masing dua orang.
"Kemudian satu orang lagi dari Ogan Ilir dan PALI. Rinciannya yang masih dalam perawatan 705 orang, 691 orang selesai, serta ada 55 orang meninggal termasuk empat tambahan asal Palembang dua orang, lalu satu orang masing-masing dari OKI dan OI," kata dia.
Baca Juga: Daftar Nikah Online, Penghulu Bisa Tolak Pelanggar Protokol
2. Ada 17 orang asal Palembang dinyatakan sembuh COVID-19
ANTARA FOTO/Harviyan Perdana PutraSedangkan data pasien sembuh COVID-19 per 14 Juni, didominasi dari Palembang sebanyak 17 orang, menyusul Lubuk Linggau 16 orang, Musirawas 11 orang, Banyuasin dan Ogan Komering Ulu (OKU) masing-masing tiga orang. Serta dari OKU Timur, OKI dan Empat lawang semua 1 orang.
"Jumlah orang dalam pantauan (ODP) total 7.491 kasus, selesai dipantau 5.684, masih dalam perawatan 1.327, kemudian pasien dengan pengawasan (PDP) sejumlah 787 orang, selesai perawatan 293 orang dan 494 lainnya masih proses dirawat," jelas Purwoko.
3. Minta masyarakat tetap patuhi protokol kesehatan
Pedagang Pasar Kebon Semai Sekip Palembang mengikuti rapid test pasca meninggalnya satu rekan mereka suspect COVID-19. (IDN Times/ Deryardli Tiarhendi)Mengingat kian hari peningkatan kasus positif masih terjadi, pihak gugus tugas COVID-19 Sumsel meminta masyarakat tetap disiplin dan menjaga imunitas tubuh agar terhindar dari berbagai penyakit dan virus.
"Dalam menekan penyebaran ini, kuncinya adalah apa yang disampaikan gugus tugas tetap untuk menerapkan protokol kesehatan, jaga jarak harus tetap diperhatikan untuk mengurangi potensi penularan di masyarakat lagi," tandas dia.
Baca Juga: Teman Bus Ajak Berkeliling Kota Palembang Gratis
