Bupati Ogan Ilir Ilyas Panji Alam Umumkan Dirinya Positif COVID-19
Bupati Ogan Ilir, Ilyas Pandji mengumumkan dirinya terpapar COVID-19 (IDN Times/Kominfo OI)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Indralaya, IDN Times - Bupati Ogan Ilir (OI) Ilyas Pandji mengumumkan dirinya terjangkit COVID-19. Ilyas melakukan uji sampel swab dua hari lalu di Rumah Sakit Bhayangkara Palembang dan baru keluar hasilnya hari ini, Senin(27/7/2020).
Ilyas Panji mengumumkan langsung kabar dirinya positif dalam konferensi pers di Rumah Dinas Bupati OI di Indralaya.
"Saya mendapatkan hasil swab tadi pagi, dan dinyatakan positif COVID-19 sejak hari ini," ungkap Ilyas, Senin (27/7/2020).
1. Bupati OI lakukan isolasi mandiri
Ilustrasi rapid test (IDN Times/ Deryardli Tiarhendi)Ilyas memastikan dirinya menjalani isolasi mandiri. Ia meminta kepada siapa saja yang pernah melakukan kontak dengan dirinya, segera melapor dan memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat.
"Kita tidak tahu siapa dan kapan akan terkena virus ini. Saya cek positif, istri saya tidak. Masyarakat hati-hati karena virus ini bisa kena siapa saja," jelas dia.
Baca Juga: Hasil Investigasi Ombudsman Sumsel, Pemecatan Nakes OI Salahi Aturan
2. Minta masyarakat jaga pola hidup bersih
Ketua Pengurus Provinsi Pelti (Persatuan Lawn Tenis Indonesia) Sumatera Selatan (Sumsel) Ilyas Pandji Alam (IDN Times/Feny Maulia Agustin)Dirinya pun meminta kepada masyarakat OI tetap menjaga protokol kesehatan. Menurutnya, penerapan protokol kesehatan bisa meminimalisir penyebaran virus corona.
"Tetap gunakan masker, menjaga jarak, dan hindari keramaian," jelas dia.
Baca Juga: Hasil Studi: Kepercayaan Warga Palembang akan Bahaya COVID-19 Memudar
3. AJI Palembang sesalkan konferensi pers yang dilaksanakan Ilyas
Pedagang Pasar Kebon Semai Sekip Palembang mengikuti swab test pasca meninggalnya satu rekan mereka suspect COVID-19. (IDN Times/ Deryardli Tiarhendi)Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Sumsel, Prawira Maulana, mengapresiasi langkah kader PDI Perjuangan OI tersebut yang secara terbuka mengumumkan status dirinya. Langkah tersebut katanya membuat tim Satuan Tugas cepat melakukan tracing.
Namun Prawira menyayangkan Ilyas justru menggelar konferensi pers di kediamannya hari ini, karena mengundang awak media berpotensi menyebarkan virus lebih luas lagi.
"AJI Sumsel menyayangkan konferensi pers tatap muka langsung yang digelar itu. Seharusnya rilis perkara bisa dilakukan tanpa harus tatap muka. Misalnya dengan surat terbuka atau konferensi pers secara virtual,” tandas dia.
Baca Juga: Dari 100 Ribu Kasus COVID-19 di Indonesia, 58 Persen Berhasil Sembuh
