7 Kebiasaan yang Bisa Melukai Pasangan Tanpa Pernah Kamu Sadari
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dalam menjalani suatu hubungan, saling berkomunikasi dan bersifat terbuka adalah hal yang baik. Namun saat berkomunikasi dengan pasangan, kamu harus berhati-hati!
Terlalu banyak menghabiskan waktu bersama, bisa membuatmu tanpa sadar mengatakan hal yang melukai pasanganmu. Dilansir dari Insider, berikut kebiasaan yang bisa melukai pasangan tanpa pernah kamu sadari. Jangan lakukan ini ketika berkomunikasi, ya!
1. Mengecilkan perasaan pasanganmu
Diremehkan oleh orang lain, memang bukanlah hal yang menyenangkan. Terlebih, jika orang terkasih yang melakukan hal ini.
Selain tak menyenangkan, mengerdilkan pasangan juga berdampak negatif untuk kesehatan mental pasangan. Sangat penting bagi pasangan untuk merasa didengarkan dan diterima.
2. Memintanya untuk melupakan suatu hal, bisa menyebabkan sakit hati yang serius
Kalimat seperti, "Ya sudah, sih! Lupakan saja!" akan membuat pasanganmu merasa tak memiliki dukungan. Minimnya empati yang diberikan, bisa mengeruhkan hubunganmu.
Bahkan, ini dapat menimbulkan masalah mental seperti depresi dan kegelisahan. Menyuruhnya melupakan, sama sekali tak membantu dan hanya membuat kalian tambah menjauh.
3. Mengulik masa lalunya
Sebagai pasangan, sangat wajar jika kamu ingin mengetahui masa lalu pasanganmu. Namun, tak semua orang dapat terbuka mengenai masa lalunya. Tak terkecuali, pasanganmu sendiri.
Kamu harus berhenti jika pasanganmu sudah mulai terlihat tidak nyaman atau menghindar dari hal tersebut. Bisa saja masa lalunya traumatis dan sebenarnya ingin ia lupakan.
4. Mengategorikan perbuatan pasanganmu dengan kata "selalu" dan "tidak pernah"
"Kamu kenapa selalu terlambat, sih?" atau "Kenapa kamu gak pernah bisa jemput aku, sih?" adalah dua contoh kalimat berbahaya yang harus kamu hindari. Mengategorikan "selalu" dan "tidak pernah" membuat pasanganmu terlihat dalam kebiasaan yang buruk.
Editor’s picks
Padahal di balik kata "selalu" dan "tidak pernah", pasanganmu bisa saja mempunyai alasan yang kuat. Jadi, jangan berburuk sangka dan menghakimi dulu, ya!
Baca Juga: Dikonfirmasi Pacaran, Ini 9 Potret Kedekatan Heechul dan Momo
5. Menggunakan istilah penyakit mental pada pasanganmu
Menggunakan istilah penyakit mental dan mendiagnosis pasanganmu tanpa bantuan profesional, bukanlah hal yang baik. Menurut Nedra Glover Tawwab (psikolog dari Kaleiodoscope Counseling), ini adalah perbuatan yang sesungguhnya tak perlu.
Ya! Memberi label pada orang yang tidak memiliki diagnosis dari profesional adalah perbuatan yang kasar.
6. Mempermalukan atau menghina pasanganmu, terlebih di depan umum
Mempermalukan dan menghina pasangan, dapat menjatuhkan kehormatannya. Perkataan yang menghina latar belakang atau hasil kerjanya, tidak akan membuat hubunganmu lebih baik.
Mungkin saja, kamu sedang bercanda. Namun, kamu harus hati-hati dan memikirkan apakah candaan itu dapat diterima oleh pasanganmu. Jangan pernah membuat tameng "bercanda" atas apa yang kamu ucapkan karena bisa saja itu membuatnya sakit hati lho!
Daripada menghina atau mempermalukan pasanganmu, apa salahnya memberi apresiasi? Terlebih, jika ia punya karya dan usaha yang mumpuni.
7. Selalu berkata "Harusnya....", seakan-akan perbuatannya harus sesuai dengan standarmu
Setiap orang itu berbeda-beda dan punya caranya tersendiri. Menekan pasanganmu agar sesuai dengan standarmu, tak akan membuat hubungan berhasil. Hal itu hanya akan membuat pasanganmu merasa tak cukup baik dan di bawah kontrolmu.
Memiliki ekspektasi berlebih pada pasangan, hanya akan berdampak negatif pada hubungan kalian. Kebahagiaan itu sama dengan realitas dikurangi ekspektasi.
Itulah kebiasaan yang bisa melukai pasangan tanpa pernah kamu sadari. Berbicara dengan pasangan mengenai perasaannya akan cara kalian berbicara, adalah suatu ide yang bagus. Cobalah untuk saling terbuka dan berbagi energi positif dengan pasanganmu!
Baca Juga: Ini 5 Cara Kekanakan untuk Menguji Kesetiaan Pacar, Jangan Ditiru!