TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Film IDN Pictures Berlatar Budaya Jawa, dari Horor sampai Komedi

Terbaru, Seni Memahami Kekasih tayang September!

poster film Inang dan Seni Memahami Kekasih (x.com/fajarnugros | instagram.com/film__smk)

Intinya Sih...

  • Film Seni Memahami Kekasih tayang bulan September dengan dialog berbahasa Jawa
  • Film biopik Srimulat: Hil yang Mustahal sudah bisa disaksikan di Prime Video
  • Film Inang, horor-thriller dengan alur mencekam, sudah dapat disaksikan di Netflix

Resmi diluncurkan sejak tahun 2020, rumah produksi IDN Pictures kerap melahirkan sejumlah sinema berkualitas dengan menyuguhkan jalan cerita yang unik dan juga sarat makna. Bahkan, beberapa di antaranya berhasil meraih nominasi dan penghargaan bergengsi. Saat ini, IDN Pictures tengah bersiap meluncurkan film drama romansa berbalut komedi terbaru bertajuk Seni Memahami Kekasih di awal bulan September mendatang. 

Seperti yang terlihat dalam trailernya, film Seni Memahami Kekasih sepenuhnya menggunakan dialog berbahasa Jawa. Tentu hal ini menjadi daya tarik tersendiri karena jalan ceritanya boleh jadi relate dengan anak-anak muda yang kerap dilanda pergolakan batin dan dilema saat menjalin hubungan, terutama bagi para perantau ataupun yang sedang berstatus 'anak kos'. Film ini juga turut menambah daftar karya IDN Pictures yang mengusung budaya Jawa. Hadir dalam berbagai genre, berikut 4 film besutan rumah produksi IDN Pictures yang mengusung budaya Jawa. 

1. Srimulat: Hil yang Mustahal (2022)

Sebagai film biopik yang digarap oleh Fajar Nugros, Srimulat: Hil yang Mustahal mengisahkan perjalanan Srimulat, grup lawak legendaris yang menjadi salah satu pelopor dunia seni pertunjukkan komedi Tanah Air. Bekerja sama dengan MNC Pictures, film ini dibintangi aktor ternama seperti Ibnu Jamil, Morgan Oey hingga Dimas Anggara serta jajaran aktor senior yang sudah puluhan tahun menghiasi industri perfilman Tanah Air seperti Rano Karno, Rukman Rosadi dan Teuku Rifnu Wikana.

Berbagai budaya Jawa pun begitu kental diperlihatkan, tak hanya dari segi dialog berbahasa Jawa, melainkan juga busana dan seni tradisional yang diperlihatkan. Mengambil latar di kota Solo tahun 1980-an, film ini pun menampilkan momen ketika grup Srimulat mengawali kariernya di Teater Sriwedari. Aksi pentas komedi mereka perlahan mulai menarik minat penonton dari Jawa Tengah dan juga Jawa Timur. Konsisten menghadirkan lelucon yang unik dan sederhana, nama grup Srimulat pimpinan Teguh (Rukman Rosadi) ini mulai santer terdengar hingga ke Jakarta. 

Puncaknya ketika mereka mendapat undangan untuk tampil di Istana Negara sebagai pengisi acara hiburan kenegaraan seperti yang kerap dilakukan oleh penyanyi legendaris Titiek Puspa sejak tahun 1960-an. Di samping itu, anggota grup Srimulat juga harus menghadapi berbagai rintangan setiba di Jakarta, mulai dari perbedaan budaya dan bahasa selama di Jakarta serta kehadiran anggota baru yang harus berusaha keras untuk berbaur. Kisah Srimulat: Hil yang Mustahal selengkapnya kini sudah bisa disaksikan di platform streaming Prime Video. 

2. Inang (2022)

Inang merupakan film horor-thriller besutan Fajar Nugros yang mengusung salah satu tradisi budaya Jawa yakni Rebo Wekasan. Terdapat sebuah kepercayaan dalam budya Jawa, jika seorang bayi yang lahir pada Rebo Wekasan atau hari Rabu terakhir di bulan Safar, maka bayi tersebut harus di-'ruwat' dengan sejumlah ritual untuk menolak bala ataupun menghindari berbagai marabahaya yang diyakini akan datang menghinggapi sang anak beserta ibunya. 

Tampil dengan alur mencekam dan menegangkan tanpa jeda menjelang akhir, film ini mengawali kisahnya dari potret kehidupan seorang pegawai supermarket bernama Wulan (Naysilla Mirdad) yang harus berjuang untuk bertahan hidup seorang diri usai hamil di luar nikah dan ditinggal oleh sang kekasih, Bergas (Dimas Anggara). Selama masa-masa sulit tersebut, Wulan yang sudah putus asa lalu memutuskan mencari orang tua asuh untuk jabang bayinya. 

Wulan kemudian bertemu dengan Eva (Lydia Kandou) dan Agus Santoso (Rukman Rosadi) yang berbaik hati ingin merawat dan juga mengadopsi anaknya. Beberapa momen pun juga memperlihatkan kecurigaan Wulan terhadap keluarga Santoso yang memang terasa ganjil. Nahas, petaka mulai menghantui Wulan saat dirinya menyadari rencana mengerikan di balik niat baik Eva dan Agus. Kisah mendebarkan yang dialami Wulan di film Inang sudah dapat disaksikan di platform streaming Netflix. 

Baca Juga: 8 Film Horor Penumbalan Manusia, Ada Pengabdi Setan dan Inang!

3. Srimulat: Hidup Memang Komedi (2023)

Berlanjut ke dalam sekuel, film Srimulat: Hidup Memang Komedi berisi kisah berliku yang dialami oleh grup Srimulat usai merantau dari Solo demi menata mimpi mereka di Jakarta. Salah satu rencana mereka untuk menjadi terkenal ialah dengan tampil di televisi nasional. Namun, jalan yang harus dilewati oleh mereka ternyata tidaklah mudah. Grup Srimulat kemudian memutuskan belajar menggunakan bahasa Indonesia saat pentas agar bisa menjangkau penonton lebih luas dan diterima oleh berbagai kalangan masyarakat.

Sayangnya, di tengah proses adaptasi dan pembelajaran tersebut, grup Srimulat mulai diterpa berbagai masalah. Mulai dari konflik internal antar anggota, kisah asmara Gepeng (Bio One) yang pelik dan melibatkan Royani (Indah Permatasari), putri dari Babeh Makmur (Rana Karno) sang pemilik kontrakan hingga krisis identitas yang dialami oleh Tessy (Erick Estrada) sampai berujung hukuman penjara.

Niat semula ingin menaklukkan Jakarta dengan humor mereka, para anggota Srimulat justru seolah dipaksa untuk menerima kenyataan jika hidup memang sebuah komedi. Berdurasi 1 jam 45 menit, film yang turut memberikan kejutan dengan kehadiran anggota Srimulat versi asli ini sudah bisa disaksikan secara streaming di Prime Video.  

Verified Writer

Anjani Nur Permatasari

Living a blessed life between peoples, books, research paper, script, coffee and camera

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya