Kenapa Masih Banyak Orang yang Merokok walau Tahu Itu Tidak Sehat?
upi.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sejak dulu, rokok selalu dikait-kaitkan dengan kematian karena kandungannya yang sama sekali tidak bikin sehat. Tidak pernah tuh kita mendengar rokok itu menyehatkan, apalagi dari para ahli. Malahan, selain membahayakan nyawa si perokok sendiri, rokok yang mereka isap dan embuskan justru membahayakan nyawa orang lain pula.
Seperti kata mantan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), almarhum Sutopo, beliau pernah mengaku dalam sebuah video, bahwa beliau terkena kanker paru-paru karena lingkungan kerjanya yang penuh dengan asap rokok. Praktis, larangan merokok semakin genting untuk digalakkan mengingat rokok benar-benar membahayakan nyawa perokok aktif maupun pasif.
Meskipun tahu bahwa rokok berbahaya, tapi tetap saja mayoritas perokok tetap merokok. Apa sih yang menyebabkan mereka tetap meneruskan tren merokoknya walaupun itu bisa menjadi bumerang untuk kesehatan mereka? Baca sampai habis ya!
1. Mitos perokok tidak takut pada kematian terus melekat
chinadaily.comMelansir New York Post, kebanyakan perokok sebenarnya tahu kalau rokok itu bisa menyebabkan kematian. Apalagi di setiap bungkus rokok selalu tertera peringatan-peringatan berupa penyakit yang bisa kamu dapat kalau merokok. Bahkan, mereka juga percaya dengan perkataan para ahli bedah umum yang terus menyuarakan kalau rokok itu berbahaya.
Akan tetapi, kebanyakan non perokok justru berpikir kalau para perokok aktif tidak peduli dengan kesehatan mereka. Sehingga, mitos tersebut terus melekat tanpa tahu kalau sebenarnya para perokok juga peduli terhadap kesehatan mereka. Hanya saja, mereka memang sulit dalam stop merokok.
2. Bisa membangun persahabatan
muscleandfitness.comSelain itu, rokok juga dianggap mampu membangun persahabatan. Dari yang saling tidak kenal, tiba-tiba dalam sekejap kamu akan bisa akrab hanya karena merokok bareng.
Contohnya adalah ketika kamu melihat seorang perokok menawarkan rokok kepada orang tak dikenal, kemudian mereka mengobrol dengan santai. Dari situlah persahabatan bisa terbangun.
3. Melarikan diri dari percakapan yang membosankan
handcare.orgUsut punya usut, rupanya alasan perokok terus merokok adalah karena supaya bisa melarikan diri dari obrolan yang membosankan. Sering kali mereka merasa terjebak di dalam percakapan yang membuatnya jenuh sehingga perlu alasan untuk segera kabur dari sana. Dan salah satu caranya adalah dengan:
"Eh, gua mau sebats duls ya, sebentar!"
Ketika mereka pergi merokok, tentu menghabiskan sebatang rokok saja membutuhkan waktu yang lama. Pada saat mereka kembali ke tempat obrolan tersebut, obrolan yang dianggap membosankan itu telah usai.
Editor’s picks
Baca Juga: 7 Gejala Adaptif Ini Akan Dialami Tubuh Orang yang Berhenti Merokok
4. Rokok itu lezat dan memuaskan
nypost.comSensasi merokok juga tak lepas dari alasan kenapa banyak orang enggan untuk stop merokok. Menurut mereka, setiap batang rokok memiliki awal yang lezat, bagian tengah yang cukup menarik, dan akhir yang memuaskan. Bahkan, sering kali mereka merasa satu batang saja tidak cukup sehingga harus nambah.
5. Sebagai kawan ketika sedang menyendiri
Pexels.com/fabio.tsuSetiap orang pasti butuh waktu untuk menyendiri, baik itu sebagai momen merecharge diri ataupun untuk refreshing. Kebetulan, para perokok juga membutuhkan waktu untuk menyendiri, tapi mereka tidak benar-benar sendirian karena ada rokok yang menjadi kawan mereka.
6. Tuntutan lingkungan
pixabay.com/VitabelloDilaporkan oleh Wonderopolis, salah satu alasan utama kenapa seseorang tidak bisa berhenti merokok adalah karena tuntutan lingkungannya. Pasalnya, memang ada beberapa orang yang selalu nongkrong dengan teman-temannya yang perokok, sehingga dia akan terbawa merokok pula.
Apabila tidak merokok, mereka akan dianggap 'cemen' atau pengecut. Jadi, kebiasaan merokok akan terus berlanjut karena ada pengaruh dari teman-temannya tanpa peduli akan kesehatannya ditambah berhenti merokok itu sangat susah.
7. Nikotin bikin kecanduan
smartdrugsmartsTidak bisa dimungkiri bahwa salah satu kandungan dalam rokok adalah nikotin. Sayangnya, nikotin bisa membuat kamu ketagihan yang nantinya membuat kamu kecanduan. Jika seseorang berusaha berhenti merokok, maka dia justru bisa saja jadi mual karena kebiasaannya telah hilang.
Nah, itulah beberapa alasan kenapa orang tetap merokok walaupun tahu rokok tidak sehat dan bisa membuatnya meninggal. Kalau gak pengin kecanduan terhadap rokok, jangan pernah memulai untuk merokok ya!
Baca Juga: Smokers, Ini 7 Langkah Buat Kamu yang Berniat untuk Berhenti Merokok!
Berita Terkini Lainnya
