BI Catat Belanja Online Warga Sumsel April 2022 Capai Rp2,31 Triliun

Pakaian dan kosmetik menjadi produk favorit di lokapasar

Palembang, IDN Times - Bank Indonesia Sumatra Selatan (BI Sumsel) mencatat persentase transaksi online melalui perdagangan elektronik (e-commerce) atau lokapasar, makin berkembang dan kian meningkat.

"Transaksi e-commerce pada April 2022 sudah menyentuh Rp2,31 triliun," ujar Kepala Perwakilan BI Sumsel, Erwin Soeriadimadja, Kamis (9/6/2022).

1. Kenaikan lokapasar mulai terjadi sejak COVID-19

BI Catat Belanja Online Warga Sumsel April 2022 Capai Rp2,31 TriliunAcara Bincang Digitalisasi di Lantai 4 Kantor BI Sumsel, Kamis (9/6/2022)

Pertumbuhan transaksi di lokapasar Sumsel yang kian meningkat, turut dipengaruhi banyak masyarakat yang membeli produk secara online. Pola ini naik selama masa pandemik COVID-19.

"Terdapat tiga jenis barang dengan pangsa pasar tertinggi yang dibeli dan menjadi favorit, meliputi pakaian, kosmetik dan barang pribadi, serta peralatan rumah tangga. Ada juga peralatan kantor," kata dia.

Baca Juga: Mantab, Transaksi UMKM Palembang di Tokopedia Naik 3 Kali Lipat

2. Ada 21 juta konsumen digital baru selama COVID-19

BI Catat Belanja Online Warga Sumsel April 2022 Capai Rp2,31 TriliunAcara Bincang Digitalisasi di Lantai 4 Kantor BI Sumsel, Kamis (9/6/2022)

Menurut Kepala Grup Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI, Fitria Irmi Triswati, terjadi penambahan angka digitalisasi konsumsi selama COVID-19.

"Ada 21 juta digital consumer baru sejak pandemik. Hal ini merupakan bagian dari digitalisasi dalam inklusi ekonomi maupun keuangan di Indonesia," timpalnya.

Dari puluhan juta konsumen digital itu, 72 persen merupakan konsumen baru dan pertama kali mengakses atau bertransaksi secara non tunai.

"Saya meyakini salah satu daerah yang berkontribusi terhadap transaksi digital adalah konsumen baru di Sumsel," tambah dia.

Baca Juga: Belanja Online di Masa PPKM Bikin Sampah Plastik di Sumsel Naik

3. Budaya belanja secara digital berkembang selama pandemik

BI Catat Belanja Online Warga Sumsel April 2022 Capai Rp2,31 TriliunAcara Bincang Digitalisasi di Lantai 4 Kantor BI Sumsel, Kamis (9/6/2022)

Kepala Departemen Pengembangan UMKM dan Perlindungan Konsumen BI, Yunita Resmi Sari menambahkan, budaya belanja digital sudah menjadi kebiasaan UMKM di Tanah Air. Akan tetapi dari 64,2 juta Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang di Indonesia, baru 25,5 persen yang memanfaatkan lokapasar untuk memasarkan produk.

"Namun demikian UMKM masih memiliki tantangan, salah satunya akses pembiayaan dan kesiapan digital yang terbatas," jelasnya.

Baca Juga: Baru 8 Persen UMKM di Sumsel yang Manfaatkan Platform Digital

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya